General Motors Bangun 2.700 Pengisi Daya Kendaraan Listrik di AS

Reporter

Antara

Minggu, 2 Agustus 2020 20:30 WIB

Logo General Motors. REUTERS/Jeff Kowalsky/File Photo

TEMPO.CO, Jakarta - General Motors bekerja dengan jaringan pengisian daya kendaraan listrik EVgo untuk membangun lebih dari 2.700 pengisi daya cepat (fast-charging station) baru di kota-kota seluruh Amerika Serikat selama lima tahun ke depan.

Dikutip dari The Verge, angka tersebut tiga kali lipat lebih banyak dari 800 pengisi daya cepat yang saat ini dimiliki EVgo di jaringannya, yang berada di 34 negara bagian dan diklaim telah melayani lebih dari 200 ribu pelanggan.

Buildout akan membantu EVgo mengimbangi pertumbuhan jaringan pengisian cepat lainnya. Tesla memiliki 2.000 stasiun Supercharger (dan 18 ribu kios) di seluruh dunia, dan jaringan Electrify America Volkswagen yang baru telah mencapai 452 kios pengisian daya di AS.

Kios baru akan "terletak di daerah yang sangat terlihat dan sebagian besar akan dapat mengisi setidaknya empat kendaraan secara bersamaan," menurut siaran pers EVgo, dan akan dapat mengisi daya antara 100kW hingga 350kW.

Kios-kios baru EVgo tidak akan eksklusif untuk kendaraan GM saja, dan pengisi daya pertama yang merupakan bagian dari pembangunan baru ini akan tersedia pada awal 2021. Kedua perusahaan menargetkan sekitar 40 pasar metropolitan yang berbeda.

CEO GM Mary Barra mengatakan bahwa GM dan EVgo akan berinvestasi dalam pembangunan baru, tetapi Barra belum atau tidak menentukan ukuran investasi tersebut.

Barra juga mengatakan GM akan membantu EVgo "bekerja dengan program hibah dan utilitas" dan "menandatangani piagam di bidang-bidang di mana mereka akan melakukan yang terbaik untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik."

Investasi GM dalam pembangunan merupakan perubahan besar bagi perusahaan, yang pernah mengatakan tidak akan berinvestasi dalam infrastruktur untuk kendaraan listrik.

Ditanya tentang hal ini, Barra mengatakan General Motors telah melakukan penelitian pelanggan yang "luas" selama beberapa tahun terakhir dan akhirnya memutuskan untuk berinvestasi dalam jaringan besar pengisi daya cepat adalah "langkah logis berikutnya."

"Jelas, memiliki infrastruktur pengisian daya yang kuat adalah sesuatu yang pelanggan kami katakan adalah penting," kata dia.

Berita terkait

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

3 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

3 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

3 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

4 hari lalu

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

6 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

6 hari lalu

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?

Baca Selengkapnya

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

8 hari lalu

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

8 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

9 hari lalu

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

Penyediaan SPKLU itu merupakan bentuk dukungan PLN terhadap uji coba 5 unit Angkutan Umum Perkotaan Berbasis Listrik di Kota Bogor (Alibo).

Baca Selengkapnya

Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

9 hari lalu

Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

Selain CEO Apple Tim Cook, Jokowi tercatat beberapa kali pernah bertemu dengan bos-bos perusahaan dunia. Berikut daftarnya:

Baca Selengkapnya