TEMPO.CO, Tokyo - Penjualan global produsen mobil asal Jepang turun 12,2 persen pada Juli 2020 dibanding bulan yang sama tahun lalu. Ini adalah penurunan kelima bulan berturut-turut sejak pandemi corona.

Tujuh produsen mobil utama negara itu, termasuk Toyota Motor Corp dan Nissan Motor Co menjual 2,01 juta kendaraan gabungan bulan lalu, menurut perhitungan Reuters berdasarkan data penjualan yang dirilis oleh perusahaan pada hari Jumat, 28 Agustus 2020.

Penurunan penjualan bulanan sebetulnya mulai melambat secara signifikan sejak penurunan tajam hingga 50 persen di bulan April, dan dibandingkan dengan penurunan 21,3 persen di bulan Juni. Penjualan di Cina mulai meningkat untuk sebagian besar pembuat mobil, sementara Toyota, pembuat mobil terbesar di negara itu, juga mengalami pertumbuhan di Eropa.

Total produksi global tujuh produsen mobil utama Jepang turun 14,4 persen secara tahunan menjadi 1,99 juta unit bulan lalu. Angka ini lebih baik dibanding penurunan sebesar 26,1 persen pada bulan Juni.

Penjualan mobil secara global telah melemah sejak Maret karena pandemi corona membuat konsumen tetap berada di dalam rumah. Hal ini menyebabkan penurunan kunjungan ke dealer mobil dan calon pelanggan juga menunda membeli mobil.

Banyak negara telah melonggarkan pembatasan atau lockdown, tetapi pakar industri menurut Reuters memerlukan waktu hingga lima tahun untuk pemulihan pasar atau menyamai kondisi seperti tahun lalu.