First Drive BMW M235i xDrive Gran Coupe: Tembus 210 Kpj di Sirkuit Sentul
Reporter
Tempo.co
Editor
Wawan Priyanto
Minggu, 13 Desember 2020 17:09 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Tempo mendapatkan kesempatan istimewa dalam sesi test drive yang digelar BMW pada 1 Desember 2020 di Sirkuit Internasional Sentul, Jawa Barat, yakni memerawani BMW M235i xDrive Gran Coupe.
Di odometer, mobil itu baru menempuh perjalanan 50 kilometer. "Baru dipakai untuk display pameran saja," kata Ismail Ashlan, kata Coorporate Communications BMW Group Indonesia. Mobil itu menjadi kejutan di sela-sela test drive BMW 320i Sport.
Simak videonya:
Menariknya juga, mobil ini diuji di aspal baru Sentul yang telah selesai dilakukan pelapisan. Kondisinya, mirip seperti ketika sirkuit ini menggelar balap motor MotoGP 1996-1997.
Ok. M235i xDrive Gran Coupe ini merupakan model yang dibangun dari basis Seri 2 berpenggerak roda depan. Tapi ini bukan M Series, melainkan Seri 2 dengan M Performance. Model ini dipasarkan dengan harga Rp 1,259 miliar (off the road).
Desain
BMW M235i xDrive Gran Coupe memiliki desain yang sporty dan dinamis. Dengan dimensi panjang 4.526 mm, lebar 1.800 mm, dan tinggi 1.420 mm serta jarak sumbu roda 2.670 mm, membuat penampilannya sedikit lebih kecil dan ramping dibanding BMW 320i Sport. Model ini rasanya memang didesain untuk mereka yang mencari sebuah coupe sport berkemampuan tinggi, namun dengan dimensi yang kompak.
Harus diakui, M235i xDrive Gran Coupe memiliki desain yang menawan. Mobil yang dibangun dari basis The 2 Series ini dibekali dengan paket M Kit. Misalnya saja, sudah dilengkapi dengan paket M Sport seperti pada sistem aerodinamika, spoiler belakang, velg 18 inci alloy wheel double spoke data-style 556 M Bi-colour, pintu tanpa frame kaca (frameless), dan grill kidney Mesh design.
Dua kisi-kisi udara berukuran besar di sisi luar bumper depan cukup menegaskan bahwa model ini didesain untuk memiliki performa tinggi.
Interior
Kesan pertama saat masuk ke dalam kabin M235i xDrive Gran Coupe adalah aura M Sport yang kental. Jok semi bucket M Sport membuat kita seperti dipeluk pada saat berkendara. Jok ini memiliki desain yang sama dengan BMW M Series, hanya saja pada M235i tidak terdapat emblem M Sport.
Penampilan interiornya makin kece dengan seat belt atau sabuk pengaman dengan kelir seperti pada M Series.
Hal menarik yang terlihat pada interior M235i xDrive Gran Coupe adalah, tombol-tombol operasional yang sering digunakan pengemudi dipusatkan di tengah dashboard dan konsol tengah. Sama seperti pada model-model BMW terbaru lainnya.
Model ini juga dilengkapi dengan panorama glass roof, 2 zona AC otomatis, dan layar sentuh 10,25 inci. Laya ini sudah mendukung Apple CarPlay dengan konektivitas tanpa kabel. Untuk memanjakan pendengaran selama berkendara, M235i xDrive Gran Coupe dilengkapi dengan Harman Kardon surround system 16 spekaer.
Performa
Jujur saya kira awalnya M235i xDrive Gran Coupe ini adalah bagian dari M Series, tapi ternyata bukan. Di balik kap mesin, tersembunyi sebuah kekuatan yang dahsyat.
Model ini dikembangkan dari basis Seri 2, tapi dengan sentuhan M Performance. M235i Gran Coupe dibekali mesin 1.998 cc dengan daya 306 hp pada 5.000-6.250 rpm dan torsi 450 Nm pada 1.750-4.500 rpm.
Akselerasi model ini sangat cepat, hanya perlu waktu 4,8 detik dari titik 0 hingga 100 kilometer per jam. Turbo leg pada M235i juga minim dirasakan saat pedal gas diinjak dalam-dalam. Hal inilah yang membuat akselerasinya membuat rambut seperti dijambak dari belakang.
Dengan dimensi kompak dan ditopang mesin berperforma tinggi membuat M235i xDrive Gran Coupe sebagai coupe mungil yang ganas.
Mobil bertenaga buas ini bisa digeber hingga kecepatan puncak 250 kilometer per jam. Di trek lurus Sirkuit Sentul, Tempo berhasil mencapai kecepatan 210 kilometer per jam.
Dapur pacu ini memiliki kemampuan yang jelas lebih dahsyat dibanding 320i Sport. Oh iya, sebelumnya saat menggunakan BMW 320i Sport Tempo berhasil memacu mobil maksimal pada kecepatan 190 kilometer per jam di trek lurus Sentul.
Ada tiga mode berkendara yang dapat dipilih pengemudi. Pertama adalah Eco Pro, Comfort, dan Sport. Di sirkuit, mode Sport menjadi pilihan terbaik untuk menguji performa sejati M235i xDrive Gran Coupe. Tombol pengoperasian mode mengemudi ini ditempatkan di tengah konsol tengah, aera yang mudah dijangkau oleh tangan pengemudi.
BMW di seluruh line up terbarunya memang memusatkan penempatan tombol-tombol pengoperasian di area yang mudah dijangkau oleh pengemudi.
Oh iya, meski model ini menyandang label M Performance, tapi cukup nyaman untuk digunakan dalam pengendaraan sehari-hari. Perpindahan giginya lebih lembut dibanding M3 yang terkenal sangat galak.
Handling
Sebelum turun lintasan, instruktur sekaligus pembalap nasional Gerry Nasution yang mendampingi sesi test drive mengingatkan bahwa steering M235i lebih sensitif dibanding 320i. "Nanti pas di tikungan bisa dirasakan perbedaannya," kata Gerry.
Model ini dilengkapi dengan setir M Sport dengan M specific tuning. Setir dengan logo M Sport di bagian bawah ini dibalut kulit berkualitas tinggi yang membuatnya nyaman digenggam. Sensasi mengemudi menjadi lebih menyenangkan dengan perpindahan gigi secara manual melalui shifter yang terletak di bawah lingkar kemudi.
Desain bodi yang rendah membuatnya cukup stabil saat digunakan bermanuver di setiap tikungan Sirkuit Sentul. Stabilitas mobil ini juga didukung penggunaan adaptive suspension dengan M specific tuning 10 mm lebih rendah. Hal ini membuatnya lebih mudah digunakan menikung di tikungan tajam dengan kecepatan tinggi.
Di sektor kaki-kaki, M235i Gran Coupe M Performance ditopang roda 225/40 R18 untuk depan dan belakang. Di sektor pengereman, M235i xDrive Gran Coupe dilengkapi rem M Sport 4 piston 18 inci dan piston tunggal 17 inci di bagian belakang. Rem ini terlihat kontras dengan logo M berwarna biru mencolok yang terlihat jelas di sela-sela pilar velg.
Kekurangan
Satu-satunya kekurangan menurut Tempo pada M235i xDrive Gran Coupe adalah ruang kaki baris kedua yang tak begitu luas. Penumpang dengan tinggi 170 cm akan merasa tidak nyaman jika duduk di bangku baris kedua dan melakukan perjalanan panjang. Namun, hal itu rasanya tak begitu berpengaruh pada pecinta M235i xDrive Gran Coupe. Karena pada dasarnya, mereka merupakan tipikal pengemudi tanpa penumpang belakang.
