Dihantui Covid-19, Carsome Optimistis Jual Beli Mobil Bekas 2021 Tumbuh

Rabu, 20 Januari 2021 12:00 WIB

Suasana penjualan mobil bekas di Bursa Mobil Bekas Mangga dua, Jakarta, Senin, 21 Desember 2020. Menjelang akhir tahun, mobil bekas justru kian diminati konsumen sehingga penjualan dan harganya sudah mulai beranjak naik.Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - General Manager Carsome Indonesia Delly Nugraha optimistis jual beli mobil bekas di platformnya pada tahun 2021 akan meningkat meski dibayangi dengan krisis Covid-19. “Kami menyasar pertumbuhan tiga kali lipat untuk tahun ini dibandingkan 2020,” ujar dia dalam konferensi pers virtual, Selasa, 19 Januari 2021.

Delly tidak menyebutkan detail seberapa besar angka pada tahun 2020, juga target tahun ini. Dia hanya menyampaikan “transaksi yang Carsome tutup selama 2020, diharapkan tumbuh tiga kali di tahun 2021,” katanya memperjelas.

Baca juga: Tips Beli Mobil Bekas agar Keuangan Tetap Sehat

Carsome juga membeberkan hasil surveinya yang menunjukkan minat jual beli mobil bekas di Indonesia meningkat di 2021. Dalam survei terhadap 1.005 responden itu, ada 64 persen mengungkapkan minat membeli mobil bekas mulai April 2021.

Periode ini banyak dipilih dengan alasan lebih optimis memiliki pendapatan yang stabil dan anggaran yang cukup, sehingga daya beli mereka akan menguat. “Ini didorong faktor ekonomi dan kebutuhan masyarakat di tengah pandemi,” tutur Delly.

Di sisi lain, keinginan responden menjual mobil juga melonjak. Carsome mencatat minat masyarakat untuk menjual mobil meningkat 52 persen jika dibandingkan dengan periode sebelum PSBB diberlakukan.

Baca: Mobil Bekas Daihatsu Tetap Laris Saat pandemi, Ini Tips Membelinya

Advertising
Advertising

Mayoritas responden (29 persen) merasa mulai rentang April-September 2021 adalah momentum tepat untuk menjual mobil. Sehingga, kuartal kedua 2021 menjadi saat yang paling dinanti masyarakat Indonesia, baik untuk membeli mobil maupun menjual mobil.

Menurut Delly, 2021 akan membawa optimisme bagi para pelaku industri mobil bekas sesudah dilanda pandemi Covid-19 sepanjang 2020. Pertimbangan kesehatan dan keamanan mendorong masyarakat mengubah pola perilakunya, yaitu dari menggunakan transportasi umum, beralih ke kendaraan pribadi.

“Dan mobil bekas menawarkan solusi mobilitas yang aman, nyaman, dan terjangkau. Ini dapat menjadi momentum yang baik bagi industri mobil bekas,” tutur Delly.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

10 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

10 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

14 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya