GM Gaet SES Bikin Teknologi Baterai Mobil Listrik Generasi Baru

Jumat, 12 Maret 2021 15:39 WIB

.

TEMPO.CO, Jakarta - General Motors atau GM bekerja sama dengan beberapa perusahaan inovatif dalam pengembangan baterai mobil listrik atau kendaraan listrik.

Presiden GM Mark Reuss Reuss mengumumkan perjanjian pengembangan bersama tersebut dengan inovator baterai logam lithium SolidEnergy Systems (SES).

“Keterjangkauan dan jangkauan adalah dua hambatan utama untuk adopsi EV massal,” kata Reuss dalam laman resmi GM pada Kamis, 11 Maret 2021.

Melalui GM Ventures, investor awal 6 tahun lalu di SES, menjadi pemimpin penelitian, pengembangan, dan manufaktur teknologi Li-Metal. Penelitian dan pengembangan ini termasuk perangkat lunak manajemen baterai bertenaga AI untuk mengoptimalkan kinerja dan keamanan.

Baca: CATL Kembangkan Teknologi Baru Baterai Mobil Listrik

Investasi pada 2015 adalah awal hubungan kerja yang erat antara SES dan organisasi penelitian dan pengembangan GM.

Perjanjian pembangunan bersama pabrik baterai mobil listrik hari ini adalah perkembangan selanjutnya dari kolaborasi yang sedang berlangsung itu.

Sebagai bagian dari perjanjian, GM dan SES berencana membangun jalur pembuatan prototipe di Woburn, Massachusetts, untuk baterai mobil listrik pra-produksi berkapasitas tinggi pada 2023.

Reuss juga membeberkan rincian lebih lanjut tentang kimia ultium baterai mobil listrik generasi mendatang GM.

Menurut dia, baterai logam lithium GM dengan anoda terlindungi akan menampilkan kombinasi keterjangkauan, kinerja tinggi, dan kepadatan energi.

Prototipe baterai mobil listrik awal telah menyelesaikan 150.000 mil uji simulasi di lab penelitian dan pengembangan di GM Global Technical Center di Warren, Michigan, yang menunjukkan potensi dunia nyata.

Dengan bahan kimia ultium generasi mendatang ini, Reuss yakin akan berada di titik puncak peningkatan dalam satu generasi untuk hal kepadatan dan biaya energi.

“Ada lebih banyak ruang untuk ditingkatkan di kedua kategori. Dan kami bermaksud untuk berinovasi lebih cepat daripada perusahaan lain di bidang ini,” kata Reuss.

GM mengumumkan kemajuan teknis yang pesat ini untuk kemungkinan penggunaan kendaraan berbasis Ultium di masa depan. Produk pertama baterai mobil listrik berbahan dasar ultium yang diharapkan mulai dijual akhir 2021.


WASHINGTON POST | GM

Berita terkait

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

5 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Realme C65 5G akan Diluncurkan di India Pekan Ini, Berikut Spesifikasinya

5 hari lalu

Realme C65 5G akan Diluncurkan di India Pekan Ini, Berikut Spesifikasinya

Realme C65 5G dipastikan menjadi ponsel pertama di dunia yang ditenagai prosesor MediaTek Dimensity 6300.

Baca Selengkapnya

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

5 hari lalu

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

PB Percasi selenggarakan Pertamina Indonesian GM Tournament 2024, pekan ini. Kejuaraan internasional catur ini diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

6 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

6 Tips agar Baterai Smartphone Tahan Lama

7 hari lalu

6 Tips agar Baterai Smartphone Tahan Lama

Lakukan enam tips berikut agar baterai smartphone Anda tahan lama.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

10 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

10 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

11 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

11 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

16 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya