Tilang Elektronik, Polisi: Kamera E-TLE Bikin Pelaku Tak Aman di Jalanan

Reporter

Antara

Senin, 22 Maret 2021 08:09 WIB

Anggota polisi lalu lintas menunjukkan kamera tilang elektronik portable di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu, 20 Maret 2021. Polda Metro Jaya meluncurkan 30 unit kamera tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcment (ETLE) berbasis portable yang terdiri dari bodycam, helmet cam, dashcam dan drone surveillance untuk membantu penindakan pelanggaran lalu lintas di berbagai lokasi secara acak dalam rangka menjelang penerapan tilang elektronik nasional pada 23 Maret 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 12 kepolisian daerah (polda) secara serentak akan meluncurkan sistem tilang elektronik alias E-TLE (elektronic traffic law enforcement) pada Selasa, 23 Maret 2021.

Analis Kebijakan Madya Direktorat Penegakan Hukum Kors Lalu Lintas Polri Kombes Dodi Darjanto mengatakan tidak ada pelaku kejahatan di jalanan yang akan lolos dari mata penegak hukum dengan adanya E-TLE secara nasional.

"Tidak ada lagi pelaku kejahatan yang aman berada di jalan. Pada 23 Maret, 244 kamera E-TLE tergelar dan diresmikan dan berfungsi secara aktif," kata Dodi seperti dikutip Antara pada Minggu, 21 Maret 2021.

Sebanyak 244 titik lokasi kamera E-TLE tersebar di Polda Metro Jaya sebanyak 98 titik, Polda Riau (5), Polda Jawa Timur (55), Polda Jawa Tengah (10), Polda Sulawesi Selatan (16), Polda Jawa Barat (21), Polda Jambi (8), Polda Sumatera Barat (10), Polda DIY (4), Polda Lampung (5), Polda Sulawesi Utara (11), Polda Banten (1).

Dia menjelaskan bahwa Kepolisian tengah mengintegrasikan sistem tilang elektronik dengan database Direktorat Reserse Kriminal Umum Polri. Sistem tersebut bisa mendeteksi kendaraan hasil kejahatan, seperti mobil hasil curian.

Baca: Nopol Mobil Wartawan GridOto Dikloning, Kepergok Tilang Elektronik

Dodi mencontohkan, kasus pesepeda korban tabrak lari mobil sedan hitam di Bundaran Hotel Indonesia pada Jumat pagi, 13 Maret 2021. Kejadian ini mencuat melalui video yang viral di media sosial.

kasus tabrak lari itu terekam kamera tilang elektronik E-TLE di kawasan Bundaran HI sehingga Kepolisian bisa melacak plat nomor mobil pelaku. Kamera ETLE bahkan mampu merekam wajah pengemudinya.

Data tersebut dicocokkan dengan database Kepolisian sehingga pelaku tabrak lari bisa dicokok hanya dalam tempo 17,5 jam dari kejadian.

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memiliki 98 kamera tilang elektronik, namun belum memadai untuk mengawasi seluruh jalanan di Ibu Kota. Polda Metro Jaya pun mengembangkan E-TLE portabel (mobile)

Kamera E-TLE portabel bisa bergerak dinamis di tubuh polisi (body cam), helm (helmet cam), dan dasbor kendaraan (dash cam).

"Misalnya, ada kebut-kebutan di kawasan Kemayoran maka E-TLE portabel akan merapat ke titik sasaran dan langsung merekam pelanggaran lalu lintas di sana," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

Kamera tilang elektronik atau E-TLE portabel itu juga bisa merekam pelanggaran lalu lintas melawan arus lalu lintas, sepeda motor berboncengan tiga, tidak menggunakan helm, melanggar marka jalan dan lainnya sebagainya.

Pada sistem tilang elektronik atau E-TLE, pelanggar lalu lintas tidak diberhentikan oleh petugas. Dalam waktu paling lama 7 hari bukti surat bukti pelanggaran (tilang) sudah sampai di alamat pelanggar lalu lintas.

Polda Metro Jaya telah menyiapkan total 30 unit kamera tilang elektronik portabel yang akan diluncurkan serentak bersama program E-TLE secara nasional pada Selasa, 23 Maret 2021.

Berita terkait

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

18 jam lalu

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.

Baca Selengkapnya

Korlantas Uji Coba Pengiriman Surat Tilang Melalui Whatsapp

19 jam lalu

Korlantas Uji Coba Pengiriman Surat Tilang Melalui Whatsapp

Bila sistem pengiriman surat tilang melalui Whatsapp aman, Korlantas akan memberlakukan aturan ini secara nasional.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

2 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

2 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

2 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

2 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya