Toyota Rush resmi meluncur pada Kamis, 23 November 2017 di kawasan Jakarta Selatan. Sejak peluncurannya, Rush ikut jadi penopang penjualan Toyota setelah Avanza dan Calya. Penjualan Toyota Rush 49.650 unit sepanjang tahun 2018 hingga November. TEMPO/Tony Hartawan
TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Astra Motor mencatat total 40.622 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sepanjang Maret 2021. Angka ini meningkat 80 persen dibanding bulan sebelumnya yang hanya 22.496 SPK. Direktur Pemasaran PT TAM Anton Jimmi Suwandy mengatakan bahwa bahwa implementasi insentif Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) dari pemerintah membawa dampak positif terhadap jumlah pemesanan kendaraan Toyota.
“Seluruh model yang mendapatkan relaksasi PPnBM nol persen mengalami peningkatan pemesanan yang signifikan,” kata Anton kepada Tempo, Jumat, 2 April 2021. Baca juga: PPnBM Nol Persen, Pemesanan Toyota Rush Naik 115 Persen Dari data yang diperoleh Tempo, Toyota Rush menjadi kontributor pemesanan dengan angka 10.768 SPK atau mengalami peningkatan 138 persen dibanding bulan sebelumnya. Kontributor terbesar kedua adalah Toyota Avanza dengan jumlah 8.470 SPK. Angka ini meningkat 96 persen dibanding SPK Februari. Toyota Yaris dan Toyota Sienta masing-masing menyumbang sebesar 1.682 SPK dan 207 SPK. Keduanya mengalmi peningkatan sebesar 126 persen dan 109 persen dibanding Februari. Model terakhir yang mendapatkan relaksasi PPnBM nol persen adalah Toyota Vios. Model ini membukukan 520 SPK, atau naik 192 persen dibanding Februari.
Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.
