Toyota Calya secara resmi diluncurkan di Astra Daihatsu Assembly Plant, Karawang Timur, Jawa Barat, pada Selasa 2 Agustus 2016. Produk Low Cost Green Car (LCGC) dengan kursi tiga baris ini merupaka produk andalan baru Toyota di kelas bawah. Penjualannya mampu mencatatkan angka cukup baik yaitu 59.244 unit. Dok. TEMPO/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - PT Astra International Tbk. mencatatkan kenaikan penjualan mobil domestik sepanjang April 2021 mencapai 41.676 unit.
Jumlah penjualan mobil tersebut melonjak ketimbang pada masa pandemi Covid-19 April 2020 yang hanya mencapai 3.804 unit.
Meski demikian, secara bulanan, penjualan mobil Astra per April 2021 menurun dibandingkan pada Maret yakni 52.521 unit, turun 8,4 persen.
Berdasarkan data yang diterima Tempo, penjualan mobil Astra pada April 2021 terdiri mobil Toyota sebanyak 23.407 unit, Daihatsu 15.861 unit, Isuzu 2.357 unit, UD Trucks 40 unit, dan Peugeot 11 unit.
Head of Corporate Communications Astra Boy Kelana Soebroto mengatakan tren penjualan mobil nasional untuk mobil Astra pada dua bulan terakhir stabil di posisi seperti sebelum pandemi Covid-19.
"Semoga posisi ini dapat berkelanjutan hingga akhir tahun 2021 ini, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional," tuturnya pada Selasa, 11 Mei 2021.
Adapun secara kumulatif, penjualan mobil Astra dalam empat bulan pertama 2021 terus naik menjadi 140.529 unit. Pada periode yang sama sebelum pandemi Covid-19 tahun lalu penjualan mobil sebanyak 133.547 unit, naik 5,2 persen.
Adapun penjualan mobil LCGC pada April 2021 turun yakni 11.806 unit. Padahal pada bulan sebelumnya, Maret 2021, terjual 13.813 unit. Namun secara akumulasi pada kuartal I/2021 market share moibl LCGC Astra meningkat menjadi 74 persen, naik dibandingkan kuartal I/2020 yang 70 persen.
Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025
8 hari lalu
Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025
Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).