TEMPO.CO, Jakarta - McLaren akan membawa kembali warna khas biru dan oranye Gulf Oil ke balap mobil Formula 1 atau F1. Mobil-mobil balap MCL35M yang akan digeber di Grand Prix Monako pada akhir pekan nanti dibalut corak khusus.

Tim asal Inggris itu pertama kali bekerja sama dengan Gulf Oil sebagai sponsor di F1 dan balap Can-Am pada akhir 1960-an dan awal 1970-an. Pada Juli 2020, kedua perusahaan menjalin kembali kemitraan strategis Gulf Oil dan tim balap mobil McLaren.

"Ini akan menjadi penghormatan McLaren kepada desain mobil balap Gulf yang terkenal," kata CEO McLaren Zak Brown seperti dikutip laman resmi tim pada Minggu, 16 Mei 2021. "Warna biru Gulf yang mencolok adalah salah satu livery paling digemari di balap, sepotong budaya yang terkenal yang melampaui dunia balap.

Daniel Ricciardo dan Lando Norris akan mendapati mobil balap mereka mengusung warna biru dengan strip oranye neon di sirkuit jalan raya Monako. Warna tersebut kali kedua dilaburkan pada mobil balap tim McLaren.

McLaren F1 GTR melaju dengan livery Gulf biru dan oranye ketika dinis kedua di ajang balapan bergengsi Le Mans 24 Hours pada 1997.

Zak Brown menuturkan bahwa desain selalu penting bagi McLaren. Tim pun senang menunjukkan corak warna baru mobil balap McLaren sekaligus merayakannya bersama Gulf Oil di Monako.

Seragam para kru tim Ricciardo dan Norris di Monado nanti juga akan bertemakan biru-oranye. Kedua pebalap McLaren itu juga akan mengenakan helm dengan desain retro.

"Ini cantik," kata pembalap McLaren, Norris, tentang livery baru itu. "Ini kesempatan yang keren bagi kami berdua, dan khususnya di Monako."

Baca: Bisnis Terpuruk, McLaren Bertaruh pada Mobil Hybrid