Seorang model berpose disamping mobil konsep Lada Vesta Cross dalam acara Moscow International Auto Salon 2016 di Moskow, Rusia, 26 Agustus 2016. REUTERS/Sergei Karpukhin
TEMPO.CO, Jakarta - Perang Rusia Ukraina juga membawa dampak bisnis bagi produsen mobil lokal di tengah pemberhentian produksi dan pemasaran merek-merek mobil global di Rusia.
Produsen mobil terkemuka Rusia, Avtovaz, terpukul atas krisis politik kedua negara bertetangga tersebut.
Dilansir Reuters, perusahaan otomotif terbesar di Rusia tersebut terpaksa menghentikan operasional selama empat hari Pabrik Togliatti dan Pabrik Izhevsk karena masalah ketersediaan komponen.
"Kami bergulat dengan krisis pasokan komponen, khususnya komponen elektronik," kata Avtovaz seperti dikutip dari Antara hari ini, Jumat, 4 Maret 2022.
Avtovaz anak usaha Grup Renault Prancis yang memproduksi mobil merek Lada. Mereka mengoperasikan pabrik mobil terbesar kedua di Rusia setelah pabrik mobil Skoda yang berafiliasi dengan Volkswagen.
Pabrik mobil Avtovaz tidak hanya memproduksi sedan dan SUV merek Lada. Pabrik itu pun melahirkan mobil Renault Logan, Renault Sandero, sedan Datsun on-DO, serta Datsun Mi-DO hatchback.
Pekan lalu, Renault Rusia menyatakan menghentikan produksi di Moskow pada 28 Februari-5 Maret karena gangguan pasokan komponen akibat ketatnya kontrol di wilayah perbatasan setelah perang Rusia Ukraina.
