TEMPO.CO, San Francisco - Toyota dan Aurora Innovation Inc., pengembang sistem mengemudi otomatis dari Amerika Serikat, telah mulai pengujian armada kendaraan otonom di Texas. Pengujian mobil tanpa sopir ini masih melibatkan dua pengemudi untuk keselamatan dan belum mengangkut penumpang.

Pengujian ini menggunakan mobil Toyota Sienna, yang sudah dilengkapi dengan sistem self-driving Aurora. Mobl ini akan diuji di jalan raya dan jalan-jalan pinggiran kota di daerah Dallas-Fort-Worth, dengan operasi termasuk perjalanan menuju bandara.

Startup kendaraan otonom berada di bawah tekanan untuk menghasilkan pendapatan yang berarti dari miliaran dolar investasi mereka, tetapi meningkatkan armada merupakan tantangan karena rintangan teknologi tetap ada.

"Rute tersebut menunjukkan kemampuan Aurora untuk beroperasi dengan aman pada kecepatan jalan raya, pembeda teknis utama yang memungkinkannya memprioritaskan perjalanan yang populer dan menguntungkan," kata perusahaan AS itu dalam sebuah pernyataan seperti dilaporkan Reuters, Rabu, 23 Maret 2022.

Pesaing Aurora, Waymo, mengenakan tarif untuk penumpang yang menggunakan minivan tanpa sopir mereka di daerah pinggiran kota terbatas di Phoenix. Namun mereka belum menyediakan rute perjalanan ke dan dari bandara.

Waymo mengatakan pada Senin lalu bahwa pihaknya siap untuk memperluas operasional mobil tanpa sopir di kota San Francisco yang padat penduduk, tanpa memberikan kerangka waktu untuk peluncuran.

Aurora, yang dipimpin oleh Chris Urmson, mantan kepala proyek mobil self-driving Google yang sejak itu menjadi Waymo, mengatakan pihaknya berencana untuk terus menambahkan kendaraan otonom ke armada dalam persiapan untuk peluncuran komersial di jaringan ride-hailing seperti Uber.

Aurora membeli unit kendaraan otonom Uber ATGin 2020 sementara raksasa ride-hailing telah mengakuisisi 26 persen kepemilikan di Aurora.

REUTERS

Baca juga: Insiden e-Palette, Toyota: Mobil Otonom Belum Realistis untuk Jalan Raya