Petugas mengisi bahan bakar sebuah angkutan kota (angkot) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Selasa, 15 September 2020. PT Pertamina (Persero) menurunkan harga BBM jenis Pertalite dari Rp 7.650 menjadi Rp 6.450 per liter atau setara dengan harga premium, yang hanya berlaku di 38 SPBU di Kota Tangerang Selatan, promisi ini ini dilaksanakan dalam rangka program langit biru hingga enam bulan kedepan. ANTARA/Muhammad Iqbal
TEMPO.CO, Yogyakarta - Anak usaha Pertamina, PT Pertamina Patra Niaga, mulai melakukan pendataan mobil dan kendaraan lebih dari 4 penerima bahan bakar minyak (BBM) subsidi solar dan Pertalite. Pendataan dilakukan melalui website subsiditepat.mypertamina.id.
Pendataan mobil pengguna solar dan Pertalite tersebut mulai 1 Juli 2022 di 11 kota/kabupaten terpilih, salah satunya Kota Yogyakarta.
“Uji coba pendataan di website MyPertamina untuk wilayah Regional Jawa Bagian Tengah dilaksanakan di Kota Yogyakarta,” kata Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga Brasto Galih Nugroho hari ini, Selasa, 28 Juni 2022.
Menurut Brasto, website subsiditepat.mypertamina.id digunakan hanya untuk pendataan, bukan untuk transaksi membeli BBM. Masyarakat pun diminta jangan khawatir apabila belum memiliki aplikasi MyPertamina sebab yang diperlukan sekarang adalah mendaftarkan kendaraan di website subsiditepat.mypertamina.id.
Pendaftar akan mendapatkan QR Code khusus yang akan digunakan pada membeli BBM Pertalite dan solar di SPBU Kota Yogyakarta. QR Code diperoleh setelah data mobil yang didaftarkan telah terkonfirmasi sesuai untuk konsumen solar dan Pertalite.
Brasto menekankan bahwa pendaftaran kendaraan dapat dilakukan dengan perangkat komputer, laptop, atau handphone melalui alamat website subsiditepat.mypertamina.id.
"Siapkan foto diri, KTP, STNK, foto kendaraan, dan foto nomor polisi kendaraan yang akan diunggah."
Adapun pertanyaan seputar pendaftaran mobil dapat disampaikan dengan menghubungi Pertamina Call Center 135.