Moeldoko Jelaskan Mengapa Perlu Percepatan Pengembangan Kendaraan Listrik

Reporter

Antara

Selasa, 26 Juli 2022 14:35 WIB

Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (PERIKLINDO) Moeldoko saat meninjau pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022 di JIExpo Kemayoran, Jumat 22 Juli 2022. PEVS 2022 diramaikan oleh sejumlah merek dari roda empat, roda dua, hingga industri pendukung kendaraan listrik. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah terus menggenjot pengembangan kendaraan listrik di Indonesia. Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengungkapkan alasan pemerintah melakukannya.

Menurut Moeldoko percepatan pengembangan kendaraan listrik dilakukan guna mewujudkan transisi energi bersih dan mengurangi anggaran subsidi bahan bakar minyak (BBM). Dia mengungkapkannya dalam pidato pembukaan seminar di arena PEVS 2022, JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada Senin lalu, 25 Juli 2022.


“Jika pengembangan kendaraan listrik bisa dipercepat, subsidi BBM yang nilainya mencapai ratusan triliun rupiah bisa dialihkan untuk program lainnya, seperti pembangunan sumber daya manusia,” katanya saat itu, dikutip dari siaran pers hari ini, Selasa, 26 Juli 2022.

PEVS atau pameran kendaraan listrik Periklindo Electric Vehicle Show digelar pada 22-31 Juli 2022 di JIExpo Kemayoran.

Menurut
Moeldoko pemerintah memiliki komitmen yang kuat dalam percepatan pengembangan kendaraan listrik yang dibuktikan dengan Perpres Nomor 55/2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai. Pemerintah juga menyiapkan instrumen lain berupa inpres untuk transisi dan konversi kendaraan konvensional menuju kendaraan listrik di lingkungan pemerintah.

"Kemenhub sedang mempersiapkan
prototype-nya,” ucapnya.

Moeldoko, yang juga Ketua Umum Periklindo (Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia), menyinggung masih ada anggapan di masyarakat bahwa mobil atau sepeda motor listrik tidak aman, mahal, dan sulit dalam pengisian daya. Dia menilai itu karena masyarakat masih nyaman dengan berbagai kemudahan kendaraan konvensional.

Baca: Moeldoko Ungkap Keraguan Masyarakat Pakai Kendaraan Listrik

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Berita terkait

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

17 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

20 jam lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

1 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

2 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

3 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Ngabalin: Prabowo-Gibran Tetap Lanjutkan Pembangunan KEK Mandalika

8 hari lalu

Ngabalin: Prabowo-Gibran Tetap Lanjutkan Pembangunan KEK Mandalika

Tenaga Ahli Utama Deputi IV KSP Ali Mochtar Ngabalin mengatakan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Mandalika dilanjutkan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

10 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

10 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

12 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya