Biaya Isi Daya Baterai Kendaraan Listrik di SPKLU di Inggris Melonjak

Reporter

magang_merdeka

Selasa, 27 September 2022 11:29 WIB

Ilustrasi pengisian daya mobil listrik. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menyusul melonjaknya biaya bahan bakar fosil dan listrik, harga pengisian kendaraan listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Inggris telah meningkat sebesar 42 persen.

Peningkatan itu berarti bahwa pengemudi kendaraan listrik sekarang harus membayar Rp 474 ribu untuk mengisi daya baterai rata-rata 64 kWh hingga kapasitas 80 persen, menurut Royal Automobile Club (RAC) seperti dikutip dari carscoops.com, Selasa, 27 September 2022.

Harga tersebut naik sekitar Rp 140 ribu sejak Mei dan Rp 199 ribu dari tahun sebelumnya.

Banyak pengemudi secara ekslusif menggunakan fast charger umum (SPKLU) yang lebih mahal dan membayar rata-rata Rp 2.888 per mil. Itu naik sekitar Rp 2.128 per mil di bulan Mei.

Inggris memilih untuk menaikkan pajak di lokasi pengisisan umum pada bulan April untuk pengurangan Rp 4.864 per liter untuk bahan bakar minyak tanpa timbal. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk pengisian daya listrik saat ini mencapai 20 persen, meskipun lebih rendah bagi mereka yang menggunakan charger di rumah.

Advertising
Advertising

RAC melaporkan bahwa sebagian besar pengemudi kendaraan listrik melakukan pengisian daya di rumah, dimana PPN ditetapkan sebesar lima persen.

“Dengan biaya listrik naik rata-rata 140 persen pada tahun lalu dan retribusi PPN sebesar 20 persen untuk pengisian publik, akselerasi kendaraan listrik berada di bawah ancaman,” kata Quentin Willson, pendiri kampanye FairCharge.

"Pemerintah perlu bertindak untuk membebankan biaya, menaikkan batas atas pungutan umum, menurunkan PPN dan mendukung operator untuk membangun infrastruktur. Jika tidak target untuk mencapai nol emisi, udara bersih dan kemandirian energi akan sia-sia," ujar Wilson.

KHOLIS KURNIA WATI | CARSCOOP

Baca juga: 5 Fakta Penggunaan Kendaraan Listrik untuk Kendaraan Dinas Pemerintah

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

5 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

5 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

8 jam lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

1 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

1 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

2 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

6 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

8 hari lalu

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

Pemerintah RI membahas langkah strategis mengurangi emisi karbon sektor industri di ajang pameran global Hannover Messe 2024 Jerman.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

9 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya