Proses perakitan Toyota GR Yaris di Pabrik Motomachi, Jepang. GR Yaris dirakit di jalur khusus untuk memproduksi mobil sport Toyota. 16 September 2020. (Toyota)
TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Motor Corp. mengumumkan rencana menurunkan target produksi mobil pada Oktober 2022 sebesar 6,3 persen. Toyota hanya akan memproduksi mobil sekitar 750.000 unit akibat kekurangan chip semikonduktor.
Sebelumnya, Toyota mengungkapkan akan menargetkan produksi 800.000 mobil pada Oktober 2022. Tahun ini, raksasa produsen mobil Jepang tersebut menargetkan produksi 9,7 juta mobil.
Melansir laman Reuters hari ini, Sabtu, 1 Oktober 2022, tidak hanya akan mengurangi target produksi, Toyota juga akan menangguhkan produksi d beberapa pabrik di Jepang selama kurang lebih 10 hari. Meskipun dihantam krisis semikonduktor, Toyota masih mencatatkan peningkatan produksi movil secara global sebesar 44,3 persen pada Agustus dibandingkan periode yang sama 2021.
Peningjkatan produksi itu yang pertama sejak Maret 2022 ketika industri otomotif terganggu pandemi Covid-19. Namun prospek ke depannya masih belum pasti karena ada kemungkinan krisis semikonduktor dan pandemi Covid-19 bisa terus berlanjut.
Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI
20 hari lalu
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI
MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa