Petugas melakukan pengecekan alat pegisian di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Shell Recharge di SPBU Shell Pluit 1, Jakarta, Senin, 29 Maret 2021. Shell membuka SPKLU pertamanya untuk memenuhi meningkatnya permintaan transportasi ramah lingkungan alias kendaraan listrik. TEMPO/Tony Hartawan
TEMPO.CO, Jakarta - Shell Indonesia melaporkan peningkatan penggunaan stasiun pengisian kendaraan listrik umum atau SPKLU Shell di tiga titik, yakni Jalan Antasari, Jalan Tol Jagorawi, dan Pluit.
Presiden Direktur dan Country Chair Shell Indonesia Ingrid Siburian mengungkapkanya apda Sabtu, 15 Oktober 2020 di acara Shell Eco Marathon 2022, Sirkuit Mandalika, NTB. Dia menjelaskan peningkatan penggunaan SPKLU Shell karena masyarakat mulai menggunakan mobil listrik.
“Dilihat dari mulai awal kami buka fasilitas pengisian daya listrik kit, sudah ada peningkatan secara utililisasi. Sudah terlihat di tiga titik charging station kami,” ujarnya.
Ingrid belum menjelaskan secara detail berapa persen peningkatan penggunaan SPKLU Shell di wilayah Jakarta. Dia mengaku harus melihat data terlebih dahulu.
Bos Shell Indonesia itu juga menyebut ada beberapa alasan Shell membangun SPBU atau SPKLU di Indonesia. Soal penambahan SPKLU Shell, perusahaan masih memantau sebarapa besar permintaannya.
“Kalau SPBU Shell berkembang terus, tentu SPKLU Shell juga akan berkembang terus."
PT PLN (Persero) melalui anak usahanya PLN Haleyora Power akan menambah 111 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai ruas tol di Indonesia.