Marak Mobil Listrik, Berapa Tarif Charge Baterai Mobil di SPKLU?

Minggu, 30 Oktober 2022 07:00 WIB

Suasana pengisian daya kendaraan listrik di salah satu Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Jakarta, Selasa 18 Oktober 2022. Sampai saat ini sudah terealisasi 150 SPKLU di seluruh Indonesia per September 2022 dan ditargetkan akan bertambah sekitar 110 SPKLU lagi sampai akhir tahun. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta -Mobil listrik sedang naik daun. Modelnya yang trendi dan motto ramah lingkungan menjadi serbuan sejumlah masyarakat papan atas. Namun pengisian bahan bakarnya kerap menjadi pertanyaan.

Berapakah tarif isi baterai mobil di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum alias SPKLU?

Tarif SPKLU

Melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019, Indonesia didorong untuk mempercepat program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (battery electric vehicle) untuk transportasi jalan. Mobil listrik saat ini mulai lumrah digunakan di jalanan.

Namun, penggunaan kendaraan listrik belum menjadi sesuatu yang lumrah bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Maka dari itu, akan muncul pertanyaan terkait pengisian daya mobil listrik, mulai dari cara mengisinya bagaimana hingga berapa biaya yang dikeluarkan untuk pengisiannya.

Baca juga : PLN Bakal Bermitra dengan 48 Perusahaan untuk Memperluas SPKLU

Untuk mengisi daya mobil listrik, pemerintah Indonesia telah membangun infrastruktur bernama Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Saat ini, telah ada puluhan SPKLU yang tersebar di Indonesia.

Advertising
Advertising

Soal mengecas, SPKLU membebankan biaya atau tarif.....
<!--more-->

Terkait biaya, SPKLU membebankan biaya atau tarif sebesar Rp 1.650 sampai Rp 2.466 per kWh. Untuk mobil listrik dengan kapasitas baterai 75 kWh, tarif untuk pengisian penuh berarti Rp 123.750 sampai Rp 184.950.

Langkah-langkah Menggunakan SPKLU

Terdapat berbagai cara untuk mengisi daya mobil listrik di SPKLU. Salah satunya adalah dengan menggunakan kartu SPKLU. Berikut langkah-langkahnya

  • Ambil steker kabel pengisian daya yang tersedia di SPKLU, lalu steker kabel dimasukkan ke mobil
  • Sentuhkan kartu pembayaran SPKLU ke mesin pembaca kartu
  • Pengisian daya akan dimulai
  • Sentuhkan lagi kartu pembayaran SPKLU ke mesin pembaca kartu saat ingin berhenti mengisi daya
  • Cabut kabel pengisian daya dari mobil bila sudah selesai

SPKLU di Indonesia

Kementerian Energi Sumber Daya Manusia atau ESDM menargetkan akan membangun 24.720 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di tahun 2030.

Hal tersebut disampaikan oleh Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana pada Selasa, 18 Januari 2022. Dirinya juga menuturkan saat ini pihaknya telah membangun sebanyak 267 unit SPKLU dan 266 unit Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) yang tersebar di seluruh wilayah Tanah Air.

Selain itu, Executive Vice President Pemasaran dan Pengembangan Produk PT PLN (Persero) Hikmat Drajat mengungkapkan PLN akan terus mengembangkan pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di seluruh Indonesia.

Menurutnya, hingga 2023 akan tersedia sebanyak 60 SPKLU lagi yang dibangun PLN melalui investasinya sendiri. Saat ini, total SPKLU yang telah dibangun PLN adalah sebanyak 150 unit yang tersebar di 120 titik dengan rencana penambahan hingga akhir 2022 sebanyak 20-30 SPKLU.

"Termasuk rest area jalan tol. Jadi, kalau touring dari Jakarta ke Surabaya, bahkan sampai ke Bali, tidak perlu khawatir kehabisan baterai karena sudah ada SPKLU di rest area," kata Hikmat di acara Tempo Energy Day 2022, Jumat, 21 Oktober 2022.

SPKLU tersebut, tambah dia, terdiri dari yang bertipe pengisian standar hingga pengisian cepat. Namun, khusus untuk SPKLU yang super cepat atau ultra fast charging, Hikmat mengatakan saat ini sudah sebanyak 66 titik dengan kapasitas 200 KW.

"Jadi PLN dari sisi pasokan listrik sudah sangat siap dari berbagai wilayah atau kita lalu SPKLU nya kami terus setiap bulan menambah 5 SPKLU saat ini sektiar 150 tersebar di 120 lokasi," ujar Hikmat.

Sebagai bentuk dukungan KTT G20 yang mobil-mobil delegasinya adalah mobil listrik atau electric vehicle (EV), Hikmat berujar PLN telah menyiapkan 88 unit SPKLU, 66 unit sudah ultra fast charging, 22 unit fast charging. Dengan rincian 86 unit sudah terpasang, dan 2 unit untuk mobile. Selain itu juga telah ada 200 unit home charging yang tersebar di seluruh Bali.

DANAR TRIVASYA FIKRI
Baca juga : Toyota Pangkas Biaya Sewa Mobil Listrik bZ4X di Jepang

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

8 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

8 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

9 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

10 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

PLN: Transaksi di SPKLU Naik Lima Kali Lipat Selama Arus Mudik 2024

10 hari lalu

PLN: Transaksi di SPKLU Naik Lima Kali Lipat Selama Arus Mudik 2024

PT PLN (Persero) mencatat transaksi di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) naik lima kali lipat saat arus mudik dan arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

13 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

13 hari lalu

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

Penyediaan SPKLU itu merupakan bentuk dukungan PLN terhadap uji coba 5 unit Angkutan Umum Perkotaan Berbasis Listrik di Kota Bogor (Alibo).

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

14 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

15 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

15 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya