TEMPO.CO, Jakarta - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya melaporkan bakal memberikan diskon kepada pengguna kendaraan listrik yang melakukan pengisian daya atau charge di stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

Keputusan ini sengaja diambil untuk menjalan amanah Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Orang nomor satu di Indonesia itu menginstruksikan penambahan SPKLU, hingga pemberian insentif maupun diskon di malam hari.

Informasi tersebut dibenarkan langsung oleh General Manager (GM) PLN UID Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan. Dirinya menjelaskan bahwa biaya pengisian daya kendaraan listrik di rumah sebesar Rp 1.644 per kWh.

"Tapi diskon 30 persen kalau di malam hari, jam 10.00 WIB malam sampai dengan jam 05.00 WIB pagi, sementara jika di luar (rumah) itu satu kWh-nya Rp 2.444. Dengan perhitungan yang ada, kami lihat kerja sama SPKLU itu cukup menguntungkan," kata dia, dikutip dari Antara.

Lebih lanjut dirinya menyebut PLN sudah membangun 26 titik SPKLU. Dari total tersebut, kata Doddy, ada 38 pengisi daya (charger). PLN pun berencana untuk melakukan penambahan titik SPKLU.

Keputusan itu diambil setelah menerima masukan dan saran dari komunitas kendaraan listrik yang mengikuti konvo di acara bertajuk ‘Afternoon Electric Vehicle (EV) and Coffe Talks’. Para peserta juga meminta adanya peningkatan jenis charger SPKLU.

"Kami akan kalkulasi kembali kebutuhan anggaran maupun rencana kerja sama dengan pihak lain. PLN sendiri juga buka kerja sama dengan pihak swasta yang ingin membuka SPKLU itu dengan bekerja sama berupa mekanisme IO2 (investor own investor operated) dan beli putus demi meningkatkan kualitas dan kuantitas SPKLU itu," tambah dia.

Doddy menerangkan bahwa peningkatan kuantitas dan kualitas SPKLU di Jakarta masih memungkinkan. Karena menurut dia, cadangan listrik di Jakarta masih ada sekitar 30 persen.

"Kebutuhan kita 5.500 megawatt, total yang bisa kita suplai adalah 8.300 megawatt, jadi masih ada cadangan sekitar 2.800 yang ada di Jakarta," tutup dia.

Baca juga: Hyundai Catat Peningkatan Penjualan Mobil, Ioniq 5 Terjual 1.400 Unit Lebih

ANTARA

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto