Seorang karyawan bekerja di jalur produksi mobil Volkswagen Tiguan di pabrik perakitan perusahaan di Puebla, Meksiko, 10 Juli 2019. Volkswagen Tiguan adalah sebuah SUV kompak buatan produsen otomotif Jerman Auto 5000, tetapi sekarang diproduksi oleh Volkswagen dengan basis Platform PQ35 dari Volkswagen Golf. REUTERS/Imelda Medina
TEMPO.CO, Jakarta - Chairman Volkswagen Group baru, Oliver Blume, berencana melakukan perombakan di perusahaan produsen mobil itu melalui sejumlah langkah.
Oliver Blume ingin memastikan mobil-mobil hasil Volkswagen dan merek dari segrup memiliki kualitas yang lebih baik dengan desain yang lebih segar.
Bos Volkswagen berusia 54 tahun tersebut telah mengisyaratkan salah satu strategi utamanya adalah menerapkan bahasa desain yang jelas agar lebih dapat dibedakan satu sama lain.
Menurut dia, strategi itu akan membantu merek-merek di bawah konglomerat otomotif itu untuk menjadi berbeda dengan yang lain. Salah satunya, Volkswagen akan akan meniadakan tombol sentuhan sensitif di setir alias roda kemudi.
Sebelumnya, Volkswagen mendapat kritik pada sejumah model, seperti VW Golf dan VW ID.3 karena material interiornya.
Blume pun mengatakan bahwa intinya model ikonik seperti VW Golf dan VW Tiguan akan menjadi mobil listrik yakni Golf EV dan Tiguan EV.
Berbeda dengan pendapat CEO Volkswagen Thomas Schafer pada bulan lalu bahwa VW Golf akan bertahan untuk generasi ke-9.
Dikutip dari Hindustan Times, Volkswagen juga berniat mempertahankan model GTI di era mobil listrik murni.
