Ikut Tesla, VinFast Pangkas Biaya Sewa Kendaraan Listrik hingga 50 Presen

Reporter

Tempo.co

Senin, 27 Februari 2023 12:20 WIB

SUV listrik VinFast VF8 ditampilkan selama Consumer Electronic Show 2022 (CES 2022) di Las Vegas Convention Center di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, 5 Januari 2022. REUTERS/Steve Marcus

TEMPO.CO, Jakarta - Produsen mobil listrik Vietnam VinFast memangkas harga sewa untuk model pertamanya yang dikirim ke Amerika Serikat lebih dari 50 persen, demikian laporan Reuters, Senin, 27 Februari 2023.

VinFast, anak perusahaan dari konglomerat Vingroup JSC, mengatakan pada bulan Januari bahwa crossover listrik VF8 pertamanya akan tersedia untuk disewa dengan biaya bulanan sebesar US$599 (setara Rp 9,1 juta, kurs US$ 1 = Rp 15.273) selama 24 bulan.

Situs webnya menunjukkan pada hari Senin menunjukkan harga sewa bulanan US$399 (Rp 6 juta) untuk 24 bulan.

Perusahaan menginformasikan kepada pelanggan yang telah membayar uang jaminan bahwa pembayarannya akan menjadi US247 per bulan di California. Angka tersebut berarti telah mendapatkan diskon sebesar 33 persen hingga 54 persen dari harga sewa bulanan yang awalnya diiklankan.

Langkah tersebut merupakan tanda terbaru dari peningkatan persaingan harga oleh produsen kendaraan listrik.

Tesla, pemimpin pasar kendaraan listrik global, memotong harga secara global hingga 20 persen pada bulan Januari, meskipun sejak itu telah menaikkan harga pada beberapa model dan di beberapa pasar dengan margin yang lebih kecil.

Kebijakan Kredit Kendaraan Listrik Joe Biden, yang mulai berlaku pada awal tahun, juga telah mengubah perhitungan untuk pembuat mobil dan konsumen AS.

Advertising
Advertising

Kendaraan listrik seperti yang dibuat oleh Tesla di Amerika Utara memenuhi syarat untuk mendapatkan kredit pajak konsumen sebesar US$7.500.

VinFast tidak terdaftar sebagai salah satu dari 39 "produsen yang memenuhi syarat" pada daftar penerima kredit pajak konsumen.

VinFast mengatakan awal bulan ini bahwa US Bancorp akan menyediakan pembiayaan sewa untuk penjualan perusahaan di Amerika Serikat.

Layanan berlangganan kendaraan Autonomy memiliki kesepakatan dengan VinFast untuk membeli 2.500 kendaraan listrik, kata perusahaan itu pada November.

VinFast mengirimkan 999 kendaraan listrik ke California akhir tahun lalu. Mobil-mobil itu belum tersedia untuk pembeli.

Perusahaan telah mengajukan penawaran umum perdana di Amerika Serikat dan berencana membangun pabrik perakitan kendaraan listrik di Carolina Utara.

Pilihan Editor: VinFast Bakal Ikuti Langkah Tesla Pangkas Harga Mobil Listrik

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

9 jam lalu

Faisal Basri Kritik Pameran Kendaraan Listrik, Sebut Ada Kepentingan Bisnis Elit

Faisal Basri mengkritisi promosi kendaraan listrik yang selama ini tak mengungkap adanya dampak negatif lantaran masih mengandalkan batu bara

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

2 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

2 hari lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

3 hari lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

4 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

4 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

4 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

5 hari lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

5 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya