Mobil Listrik Citroen eC3 akan Dipamerkan di GIIAS 2023, Langsung Dijual?

Reporter

Sabtu, 5 Agustus 2023 06:15 WIB

Mobil listrik Citroen eC3 di Pusat Desain Citroen Stellantis, Velizy-Villacoublay, Prancis, 18 Juli 2023. TEMPO/Wawan Priyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Citroen memastikan akan membawa satu model mobil listrik baru ke pasar Indonesia. Model itu adalah Citroen eC3 yang saat ini sudah dipasarkan di India. Tempo berkesempatan melihat langsung eC3 di Pusat Desain Stellantis Citroen di Prancis, 18 Juli lalu.

Meski demikian, Citroen Indonesia yang diwakili Advisory Board Indomobil Group, Tan Kim Piauw, belum bersedia mengungkap spesifikasi teknis dari eC3 yang akan dibawa ke Tanah Air. Begitupun dengan harganya, belum akan dibuka. "Kami masih mendiskusikan spesifikasi dan harganya dengan prinsipal (Citroen pusat)," kata Tan kepada 10 jurnalis dari Indonesia di Prancis ketika itu.

Mobil listrik eC3 sejatinya dibangun dari Citroen C3 bermesin bensin yang saat ini sudah dipasarkan di Indonesia. Secara tampilan eksterior maupun dimensi, nyaris tidak ada perbedaan dengan C3 bermesin bensin.

Hanya saja, Citroen melakukan sejumlah modifikasi untuk menempatkan baterai di bawah lantai kursi baris kedua hingga persis di bawah kursi depan. Hal ini mengakibatkan posisi duduk penumpang belakang sedikit lebih tinggi dibanding model bensin.

Interior mobil listrik Citroen eC3 di Pusat Desain Citroen Stellantis, Velizy-Villacoublay, Prancis, 18 Juli 2023. TEMPO/Wawan Priyanto

Kepala Desain Citroen Pierre Leclercq mengklaim posisi duduk yang sedikit lebih tinggi untuk penumpang belakang ini masih dalam toleransi kenyamanan. "Karena pada dasarnya bassic modelnya dari C3, kami lakukan ubahan untuk penempatan baterainya hingga seperti yang tampak seperti sekarang ini," ujar dia.

Advertising
Advertising

Tampilan lain yang cukup berbeda adalah tidak adanya knalpot di bagian belakang serta adanya emblem 'e' di bawah spion.

Perbedaan lain yang terlihat pada eksterior adalah lubang tempat charges baterai yang berada di atas fender depan sebelah kanan. Sedangkan lubang untuk mengisi bensin tetap dipertahankan di atas fender belakang sebelah kiri meski sama sekali tidak difungsikan.

Meski spesifikasi eC3 yang akan dipasarkan di Indonesia belum diungkap, tetapi kami memperkirakan akan sama atau mirip dengan model yang dijual di India sejak Februari 2023.

Di India, eC3 memiliki dimensi panjang 3.981 mm, lebar 1.733 mm, tinggi 1.586 mm, serta jarak sumbu roda 2.540 mm. Bobot total mencapai 1.716 kg.

Sebagai mobil listrik, eC3 mendapatkan paket baterai Lithium-Ion 29,2 kWh. Tenaga dari baterai ini akan menggerakkan motor listrik (Permanet Magnet Synchronous Motor) yang dipasang di poros roda depan. Motor listriknya menghasilkan daya 42 kW (57 PS) dengan torsi maksimum 143 Nm.

Baterainya bisa diisi ulang dalam waktu 10 jam 30 menit (AC/standard) dari 10 persen hingga 100 persen. Sedangkan untuk pengisian daya cepat (DC/Fast Charging) dari 10 persen hingga 80 persen memerlukan waktu sekitar 57 menit. Citroen mengklaim baterai ini memiliki jarak tempuh hingga 320 km dalam sekali pengisian daya.

Mobil listrik Citroen eC3 di Pusat Desain Citroen Stellantis, Velizy-Villacoublay, Prancis, 18 Juli 2023. TEMPO/Wawan Priyanto

Model ini memiliki kecepatan maksimum 107 km per jam dengan akselerasi dari 0-60 km per jam dalam waktu 6,8 detik. Citroen eC3 menawarkan dua mode berkendara yakni Eco dan Standard.

Di India, baterai eC3 diberikan garasi 7 tahun atau 140 ribu km (mana yang tercapai terlebih dahulu). Sedangkan garansi motor listriknya 5 tahun atau 100 ribu km. Sedangkan garansi kendaraan secara umum mencapai 3 tahun atau 125 ribu km.

Di tengah dashboard terdapat sistem hiburan dengan layar sentuh yang sudah mendukung konektifitas Apple CarPlay dan Android Auto. Sistem ini didukung empat speaker.

Harga

Citroen Indonesia belum mengumumkan harga untuk eC3. Namun, CEO Citroen Thierry Koskas menyadari bahwa harga yang menarik akan menjadi kunci untuk merebut pasar di Tanah Air. Ketika ditantang untuk memberikan harga di bawah Rp 400 juta, Koskan enggan memberikan tanggapan.

"Ini memang menjadi tantangan bagi kami untuk membuat mobil listrik dengan harga terjangkau, tetapi kembali ke (regulasi) negara yang menjadi tujuan pasar kami," kata dia.

Dia mengaku saat ini masih mendiskusikan soal harga yang pas untuk eC3 di Indonesia. Di India, eC3 ditawarkan dengan harga mulai dari 1.150.000 rupee, setara Rp 211 jutaan (kurs saat ini 1 rupee = Rp 182,8 juta).

Sekadar catatan, mobil listrik ini masih akan didatangkan ke Indonesia dari India. Jika merujuk pada harga jual di sana, besar kemungkinan harga eC3 berada di kisaran Rp 300-Rp 400 jutaan. Ini akan menjadi penantang bagi Neta V yang diperkirakan memiliki rentang harga yang sama. Neta V, mobil listrik asal Cina, juga akan diperkenalkan di GIIAS 2023.

Masuknya eC3 akan melengkapi deretan mobil Citroen di Indonesia yang saat ini sudah diisi oleh C3 bermesin bensin, C5 Aircross, dan eC4, serta SUV 7 penumpang C3 Aircross yang juga baru akan diperkenalkan di GIIAS 2023.

Pilihan Editor: Citroen Indonesia Targetkan 12 Dealer Beroperasi hingga Akhir 2023

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.



Berita terkait

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

5 hari lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

6 hari lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

9 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

19 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

20 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

24 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

24 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

25 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

25 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

30 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya