TEMPO.CO, Jakarta - Wiper termasuk perangkat vital bagi mobil. Fungsinya jelas, menyeka air maupun kotoran di kaca mobil, terutama bagian depan agar jarak pandang pengemudi tidak terganggu. Nah, bisa dibayangkan bagaimana jadinya saat hujan deras mengguyur seperti sekarang ini dan karet wiper tidak bekerja maksimal.
“Kalau terhalang, risikonya tinggi. Jarak pandang pasti terbatas,” kata Dimas, mekanik senior di sebuah bengkel di Kalimalang, Jakarta Timur, Jumat, 31 Januari 2020.
Menurut Dimas, cara sederhana yang dapat dilakukan untuk merawat karet wiper agar tidak mudah getas bisa dioles dengan lilin. Lilin, menurut dia, mampu memperpanjang umur karet wiper dan membuatnya lebih lentur (elastis) saat menyapu permukaan kaca mobil.
Karet wiper yang lentur dan tidak mudah mengeras ini juga menjaga permukaan kaca mobil dari goresan.
Cara sederhana lainnya agar karet wiper tak mudah mengeras adalah dengan merenggangkan wiper dari kaca saat mobil diparkir di tempat terbuka, tepat di bawah terik matahari. Panas sinar matahari akan membuat permukaan kaca panas dan karet wiper yang menempel di kaca menjadi melar atau mengeras di saat temparatur telah turun.
Dimas juga menyarankan pengemudi untuk rajin memeriksa tangki air wiper. Air wiper juga memiliki fungsi untuk membersikan kaca mobil, membantu memaksimalkan performa karet wiper.
