TEMPO.CO, Jakarta - Mario Aji baru saja menyelesaikan seri balapan Moto3 Portugal pada malam tadi, Minggu, 24 April 2022. Dirinya diketahui tak mampu bertahan di barisan depan, dan harus terlempat ke posisi 16 di akhir balapan.
Hasil ini membuatnya gagal memanfaatkan peluang emas untuk menorehkan poin keduanya di Moto3 2022. Padahal dirinya sudah mendapatkan kesempatan start di barisan terdepan, yakni P2.
“Sulit bagi saya, tetapi ada banyak hal positif akhir pekan ini. Mungkin posisi akhir tidak mencerminkannya, tapi saya senang dengan pekerjaan kami. Di awal balapan, saya tetap berada di grup depan, ini pertama kalinya aku bertarung dengan mereka,” kata dia dalam keterangan resminya.
Lebih lanjut pembalap Honda Team Asia tersebut mengungkapkan alasan mengapa dirinya harus terlempar ke posisi 16. Salah satunya adalah kondisi lintasan Portimao kering, berbeda dengan yang terjadi di sesi kualifikasi.
“Di bagian kedua balapan, ban belakang turun banyak karena saya mendorong terlalu keras di tikungan,” lanjut rider bernama lengkap Mario Suryo Aji tersebut.
Kendati gagal mendapatkan poin di Moto3 Portugal, Mario Aji justru optimistis untuk meraih hasil terbaik di balapan berikutnya. Bahkan ia percaya diri bahwa dirinya bakal sering bersaing di barisan depan pada seri-seri selanjutnya.
“Saya ulangi saya senang; kami terus bekerja pada cacat besar yang perlu kami perbaiki. Kami akan lebih sering berada di depan, kita butuh waktu,” tutup dia.
Baca: Klasemen Moto3 2022: Gagal Raih Poin, Mario Aji Turun 1 Peringkat
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.