TEMPO.CO, Jakarta - Sirkuit Formula E Jakarta baru akan mendapatkan sertifikasi dari Federation Internationale de I'Automobile (FIA) pada hari ini, Jumat, 3 Juni 2022. Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) akan menerima sertifikasi sirkuit kelas 3 pada H-1 balapan.
"Sirkuit akan disertifikasi pada Jumat pagi. Tapi ini bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan," kata Chief Competition Officer atau Co-Founder Formula E (E-Prix) Alberto Longo, dikutip dari Antara hari ini, Jumat, 3 Juni 2022.
Alberto mengatakan orang-orang dari FIA telah melihat perjalanan panjang pembangunan sirkuit Formula E di Ancol ini, mulai dari awal dibangun hingga menjelang selesai saat ini. Dengan demikian, tidak perlu mengkhawatirkan lintasan ini tak lulus sertifikasi.
Memang sebelumnya, menurut Alberto, Jakarta International E-Prix Circuit belum memenuhi standar sirkuit Formula E. Namun karakteristik lintasan ini dinilai sudah sesuai dengan inti dan DNA balap mobil listrik, yakni sirkuit perkotaan atau street circuit.
"Sertifikasi sirkuit ini bisa kita peroleh di hari Jumat, sehingga besoknya (Sabtu, 4 Juni 2022) bisa lanjut ke balapannya," jelasnya.
Alberto mengungkapkan bahwa JIEC ini memiliki nilai lebih bila dibandingkan dengan sirkuit Formula E lain. Salah satunya adalah dari sisi lebar lintasan yang dinilai bisa menyajikan lebih banyak pertunjukan para pembalap di dalamnya.
"Begitu banyak spectacle untuk orang-orang yang menonton di rumah maupun langsung di sirkuit. Saya pikir orang-orang akan merasakan kesenangan menonton balapan ini," pungkasnya.
DICKY KURNIAWAN | ANTARA
Baca: Pendapat Pembalap Soal Sirkuit Formula E Jakarta, Banyak Tikungan Sempit
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
