TEMPO.CO, Jakarta - Bugatti dan Rolls-Royce sukses mencetak rekor penjualan mobil tahunan sepanjang 2022. Capaian penjualan mobil tahun lalu ini disebut menjadi awal cerah untuk bisa menjual lebih banyak lagi di tahun ini dan tahun-tahun mendatang.
Melansir laman Autoblog hari ini, Rabu, 11 Januari 2023, Bugatti mencatatkan penjualan mobil sebanyak 80 unit pada 2022. Mungkin angka tersebut terbilang kecil ketimbang penjualan pada umumnya, namun harus diketahui bahwa memang mobil yang dijual Bugatti ini rata-rata merupakan edisi terbatas.
Jumlah penjualan mobil tersebut meliputi model Chiron produksi ke-400, sembilan unit terakhir Chiron Super Sport 300+, dan 10 contoh Centodieci. Kemudian juga ada model Mistral dan Bolide yang seluruhnya terjual habis.
Dengan kata lain, saat ini Bugatti tidak memiliki mobil untuk dijual. Namun CEO Bugatti Rimac Mate berjanji akan merilis rincian lebih lanjut tentang masa depan Bugatti pada paruh kedua tahun 2023.
"Bugatti akan menghormati warisan motorsport yang kaya dan hubungannya dengan 24 Hours Le Mans, yang merayakan ulang tahun ke-100-nya," ujar Rimac.
Tak hanya Bugatti, pabrikan mobil asal Inggirs, Rolls-Royce juga mencatatkan rekor penjualan mobil sepanjang 2022 dengan total 6.021 unit. Angka tersebut meningkat 8 persen dibanding tahun 2021 dan merupakan hasil tahunan pertama pabrikan dengan angka di atas 6.000 unit.
Rolls-Royce mengungkapkan bahwa mobil-mobil mereka telah terjual di sekitar 50 negara berbeda di dunia. Bahkan pada 2022, permintaan atas Rolls-Royce menjadi yang tertinggi sepanjang masa, meskipun dengan rata-rata harga jual mobil sekitar 500.000 Euro atau Rp 8 miliaran.
Pasar terbesar Rolls-Royce tetap berada di Amerika Serikat, diikuti Cina dan Eropa. Sementara di Asia, pasar terbesar Rolls-Royce salah satunya berada di Korea Selatan. Lalu di Timur Tengah juga mengalami peningatakan penjualan mobil selama tahun 2022.
Adapun model yang paling banyak terjual sepanjang 2022 adalah Rolls-Royce Cullinan. Kemudian model Black Badge juga membukukan penjualan mobil yang cukup kuat di tahun lalu.
"Permintaan untuk semua model Rolls-Royce saat ini tetap sangat kuat, dengan pesanan di muka yang dijamin hingga tahun 2023," tulis Rolls-Royce dalam pernyataannya.
DICKY KURNIAWAN | AUTOBLOG
Baca juga: Susunan Panitia Formula E Jakarta Sudah Tahap Akhir, Siapa Ketuanya?
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto