TEMPO.CO, Jakarta - PT Chery Sales Indonesia menjelaskan tentang kehadiran mobil listrik Chery EQ1 di pasar Tanah Air. Padahal kendaraan listrik tersebut sudah cukup dinantikan oleh konsumen Indonesia.
Hal tersebut dibenarkan langsung oleh Vice President PT Chery Sales Indonesia Harry Kamora dalam peluncuran dealer Chery di Cibubur, Kamis, 12 Januari 2023. Ia mengatakan pihaknya tak mau terburu-buru dalam meluncurkan mobil listrik.
“Memang (Chery EQ1) fenomenal. Semua orang nanya kenapa (belum diluncurkan). Kita tidak bisa buru-buru karena mobil listrik di Indonesia itu masih euphoria, masih sebagian orang meragukan infrastruktur dan sebagainya,” kata dia.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa Chery Sales Indonesia memiliki rencana untuk peluncuran mobil listriknya. Mereka berencana meluncurkan mobil hybrid lebih dulu sebelum akhirnya menghadirkan kendaraan listrik sepenuhnya.
“Jadi ada ICE (Internal Combustion Engine), PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) kemudian EV (Electric Vehicle). Jadi tidak langsung melompat ke mobil listrik,” jelas Harry di waktu yang sama.
“Masyarakat Indonesia belum siap untuk mobil listrik, tetapi dengan rangkaian tadi mulai dari mobil konvensional lalu hybrid habis itu ke listrik ini jembatannya ada di Hybrid dulu,” tambah dia.
Sebelumnya, mobil listrik Chery EQ1 sempat dihadirkan di pameran otomotif Indonesia Internasional Motor Show atau IIMS Hybrid, 31 Maret-10 April 2022. Saat itu Chery membawa lima mobil, yakni dua Tiggi Series, EQ1, SUV Skytour dan Omoda 5.
Dari lima model yang dipamerkan di IIMS 2022, baru Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro yang sudah dijual di pasar Indonesia. Sedangkan tipe yang kemungkinan bakal diluncurkan lebih dulu adalah Omoda 5. Diperkirakan SUV itu rilis pada Mei 2023.
Baca juga: Chery Akan Hadirkan Mobil Hybrid Tahun Ini, Model Apa?
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto