TEMPO.CO, Jakarta - Porsche tidak akan bergabung dengan grid Formula 1 musim 2026 seperti yang diharapkan. Namun, merek mobil mewah ini tetap masuk program pabrikan Formula E.
VP Porsche Motorsports Fritz Enzinger meyakinkan bahwa pabrikan Porsche akan lebih tertarik jika balap Formula 1 menggunakan bahan bakar elektronik, sebagai bagian dari komitmen netralitas karbon Porsche.
Desain mesin baru mobil balap listrik memberi peluang Porsche memasuki seri era powertrain baru F1 pada 2026. Sebuah peluang biasanya hanya muncul sekali dalam satu dekade.
The Race melaporkan bahwa Eksekutif VW Group Herbert Diess mengkonfirmasi pada Mei 2022 bahwa Porsche akan kembali ke Formula 1 bersama Audi.
Audi telah membuat kemajuan dengan memutuskan bergabung ke F1 musim ini. Sedangkan penggemar Porsche menyaksikan dengan ketidakpastian sejak kemitraan dengan tim Red Bull runtuh.
Berbeda dengan Audi yang berkomitmen membangun teknologi powertrain sendiri. Bahkan, Audi puas hanya dengan saham minoritas di tim F1 Sauber. Sedangkan Porsche ingin saham yang signifikan agar dapat mengendalikan.
AUTOBLOG | JOBPIE
Pilihan Editor: Ini Dia 10 Mobil Porsche Terbaik yang Diproduksi
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
