TEMPO.CO, Jakarta - DFSK telah memperkenalkan mobil listrik Seres E1 di pameran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2023. Kendaraan listrik mungil ini menjadi penantang Wuling Air ev di pasar otomotif Indonesia. Bagaimana perbangingan keduanya?
Mobil listrik Seres E1 memiliki dimensi eksterior yang mungil dengan dimensi panjang 3.030 mm, lebar 1.495 mm, tinggi 1.640 mm, dan jarak sumbu roda 1.960 mm. Sementara Wuling Air ev mempunyai panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm, tinggi 1.631 mm, serta jarak sumbu roda 2.010 mm.
Urusan motor penggerak, keduanya dibekali tenaga 30 kW atau 40 dk. Namun torsi yang dihasilkan Seres E1 mencapai 100 Nm sementara Wuling Air Ev lebih besar 10 Nm. Sedangkan kapasitas baterai Seres E1 juga lebih kecil ketimbang pesaingnya.
Mobil listrik Seres E1 dibekali baterai 16,8 kWh, Sedangkan Wuling Air ev tipe Standard Range menggunakan baterai berkapasitas 17,3 kWh. Meski lebih kecil, baterai Seres E1 memiliki jarak tempuh hingga 220 km. Sedangkan Air Ev Standard hanya bisa menjangkau 200 km.
Baterai mobil listrik Seres E1 diklaim bisa diisi dari 10-90 persen lewat pengisian daya 3,3 kW AC dalam waktu empat jam. Sedangkan Wuling Air ev mampu mengisi daya di waktu yang sama dengan pengisian daya 6,6 kW AC.
Sedangkan soal harga, Wuling Air ev dibanderol Rp 243 dan 299 jutaan. Lalu untuk mobil listrik mini DFSK belum ada harga jual, tapi kabar yang beredar Seres E1 bakal dibanderol mulai dari Rp 180 juta hingga Rp 220 jutaan.
Pilihan Editor: Mobil Listrik Mungil K-Kooper Seharga Rp 85 Juta Hadir di PEVS 2023
GOOTO.COM
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto