Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Maximilian Gunther Siapkan Strategi Baru Hadapi Race 2 Formula E Jakarta 2023

image-gnews
Pembalap Tim Maserati Maximilian Gunther memacu kecepatan saat mengikuti latihan bebas pertama Formula E 2023 Jakarta di AGI Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta, Jumat 2 Juni 2023. Maximilian Gunther menjadi pembalap yang tercepat dengan catatan waktu terbaiknya 1 menit 08,946 detik disusul rekan setimnya Edoardo Mortara di posisi kedua (1 menit 9,13 detik) dan Pembalap Tim DS Penske Stoffel Vandoorne di posisi ketiga (1 menit 9,14 detik). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Pembalap Tim Maserati Maximilian Gunther memacu kecepatan saat mengikuti latihan bebas pertama Formula E 2023 Jakarta di AGI Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta, Jumat 2 Juni 2023. Maximilian Gunther menjadi pembalap yang tercepat dengan catatan waktu terbaiknya 1 menit 08,946 detik disusul rekan setimnya Edoardo Mortara di posisi kedua (1 menit 9,13 detik) dan Pembalap Tim DS Penske Stoffel Vandoorne di posisi ketiga (1 menit 9,14 detik). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Maserati MSG Racing, Maximilian Gunther mengaku akan menyiapkan strategi baru untuk menghadapi balapan kedua Formula E Jakarta 2023. Di balapan pertama, Guenther harus puas finish di posisi ketiga meskipun telah mendapatkan pole position dalam sesi kualifikasi.

"Saya sudah melakukan yang terbaik untuk balapan ini. Saya berharap bisa berkembang lebih jauh lagi dan mencari momentum untuk menghadapi balapan besok," kata Guenther, Sabtu, 3 Juni 2023.

Menurut Gunther, Jakarta memiliki lintasan sirkuit yang bagus sehingga bisa dimanfaatkan olehnya untuk meraih pole position. Namun, lagi-lagi cuaca panas Ibu Kota menjadi tantangan bagi pembalap berusia 25 tahun tersebut.

"Dengan cuaca panas, tantangannya adalah bagaimana kita menjaga kondisi fisik, ban mobil, dan jarak pandang dengan baik," ujarnya.

Meskipun harus rela tertinggal dari Pascal Wehrlein (TAG Heuer Porsche Formula E Team) di posisi pertama dan Jake Dennis (Avalanche Andretti Formula E Team). Namun, Gunther enggan ambil pusing terkait race pertama.

"Dengan memimpin jalannya balapan, tentunya tidak terlepas dari risiko adanya celah dari pembalap di belakang kita dan pengaturan energi juga harus diperhatikan. Saya sudah melakukan yang terbaik dan berusaha mengeksekusi babak final tadi dengan maksimal," kata Gunther. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Race 2 Formula E Jakarta hari ini akan digelar pada pukul 15.00 WIB. 

DICKY KURNIAWAN | ANTARA

Pilihan Editor: Pascal Wehrlein Juara Race 1 Formula E Jakarta, Jake Dennis P2

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Porsche 99X Electric Juara di Formula E Meksiko 2024

15 Januari 2024

Mexico City E-Prix 2024, Pascal Wehrlein Buka Musim di Podium Kemenangan. 13 Januari 2024. (Foto: Porsche)
Porsche 99X Electric Juara di Formula E Meksiko 2024

Tim Porsche 99X Electric berhasil menjuarai FIA Formula E Meksiko 2024 setelah Pascal Wehrlein keluar sebagai pembalap tercepat.


Tak Ada Lagi Formula E dan WSBK di Indonesia Pada 2024, Ini Alasannya

3 Januari 2024

Porsche 99X Electric, Pascal Wehrlein Formula E Jakarta E-Prix 2023 hanya finis posisi 6 di seri ke 11. Minggu, 4 Juni 2023. (Foto: Porsche)
Tak Ada Lagi Formula E dan WSBK di Indonesia Pada 2024, Ini Alasannya

Formula E dan World Superbike Championship (WSBK) tak diselenggarakan di Indonesia pada 2024. Berikut alasannya dan profil balapan ini.


Kaleidoskop 2023: Heru Budi Aspal Trotoar Simpang Santa, Ruko di Pluit Serobot Jalan, Dua Balapan Formula E

29 Desember 2023

Penampakan trotoar di Simpang Santa, Jakarta Selatan yang diaspal menjadi jalan raya. TEMPO/Ami Heppy
Kaleidoskop 2023: Heru Budi Aspal Trotoar Simpang Santa, Ruko di Pluit Serobot Jalan, Dua Balapan Formula E

Kaleidoskop 2023 merangkum berbagai peristiwa metropolitan di Jabodetabek sepanjang tahun 2023. Bagian ke 3 dari 4 tulisan.


Alasan Jusuf Kalla Dukung Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar

20 Desember 2023

Bacapres Anies Baswedan berkunjung ke kediaman mantan Wapres Jusuf Kalla (JK) di Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Sabtu, 7 Oktober 2023. Foto/istimewa
Alasan Jusuf Kalla Dukung Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar

Jusuf Kalla mengungkap alasannya mendukung pasangan capres dan cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar.


Sekda DKI Masih Mengkaji soal Dicoretnya Formula E Jakarta 2024

9 November 2023

Porsche 99X Electric, Pascal Wehrlein Formula E Jakarta E-Prix 2023, Minggu, 4 Juni 2023. (Foto: Porsche)
Sekda DKI Masih Mengkaji soal Dicoretnya Formula E Jakarta 2024

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono masih terus melakukan kajian terkait dicoretnya Formula E Jakarta pada kalender musim depan.


Bos Jakpro Usul Balap Formula E Jakarta 2024 Digelar pada 2025

8 November 2023

Penumpukan penonton Formula E Jakarta di pintu keluar usai Race 2, Minggu, 4 Juni 2023. TEMPO/Erwan Hartawan
Bos Jakpro Usul Balap Formula E Jakarta 2024 Digelar pada 2025

Direktur Utama PT Jakpro mengusulkan pelaksanaan balap Formula E Jakarta mundur setahun, yaitu pada 2025.


Jakarta Dicoret Dari Tuan Rumah Formula E 2024, Sekda DKI Masih Lakukan Kajian

8 November 2023

Porsche 99X Electric, Pascal Wehrlein Formula E Jakarta E-Prix 2023, Minggu, 4 Juni 2023. (Foto: Porsche)
Jakarta Dicoret Dari Tuan Rumah Formula E 2024, Sekda DKI Masih Lakukan Kajian

FIA beralasan penghapusan Formula E Jakarta tahun depan dilakukan karena jadwalnya bertabrakan dengan Pemilu 2024.


Top Metro: Fakta Jakarta Dicoret dari Kalender Formula E 2024, Kesaksian Faisal Basri soal Luhut Binsar

31 Oktober 2023

Pembalap tim Maserati MSG Racing Maximilian Gunther (depan) diikuti pembalap tim Avalanche Andretti Jake Dennis  saat balapan Formula E 2023 Jakarta seri ke-11 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta, Ahad, 4 Juni 2023. ANTARA/M Risyal Hidayat
Top Metro: Fakta Jakarta Dicoret dari Kalender Formula E 2024, Kesaksian Faisal Basri soal Luhut Binsar

Berita Top 3 Metro kemarin membahas tentang fakta Formula E Jakarta 2024, pria tewas di Bekasi dengan luka tembak, dan kesaksian Faisal soal Luhut.


3 Fakta DKI Jakarta Dicoret Jadi Tuan Rumah Formula E 2024

31 Oktober 2023

Pembalap tim Maserati MSG Racing Maximilian Gunther (tengah) bersama pembalap tim Avalanche Andretti Jake Dennis (kiri) dan pembalap tim Jaguar TCS Racing Mitch Evans (kanan) mengangkat pialanya seusai balapan Formula E 2023 Jakarta seri ke-11 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta, Ahad, 4 Juni 2023. Maximilian Gunther menjadi pemenang seusai menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 44 menit 57,285 detik disusul posisi kedua pembalap tim Avalanche Andretti Jake Dennis (45 menit 00,107 detik) dan pembalap tim Jaguar TCS Racing Mitch Evans (45 menit 15,763 detik). ANTARA/M Risyal Hidayat
3 Fakta DKI Jakarta Dicoret Jadi Tuan Rumah Formula E 2024

Federasi Automobil Internasional atau FIA beralasan penghapusan Formula E Jakarta dilakukan karena jadwalnya bertabrakan dengan Pemilu 2024.


Top 3 Metro: Temuan Mayat Bapak-Anak Membusuk di Koja, Fakta Penting Kasus Petugas Imigrasi Diduga Dilempar dari Lantai 19

30 Oktober 2023

Rumah HR, seorang pria berusia 50 tahun yang ditemukan tewas bersama balitanya, AQ, yang berusia 2 tahun, Ahad, 29 Oktober 2023. Jasad mereka ditemukan pada hari Sabtu usai sebelumnya tercium bau busuk dari dalam rumah di Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Top 3 Metro: Temuan Mayat Bapak-Anak Membusuk di Koja, Fakta Penting Kasus Petugas Imigrasi Diduga Dilempar dari Lantai 19

Kasus temuan mayat bapak-anak di Koja itu, belum diketahui penyebab dan sudah berapa lama mereka meninggal namun ibu dan anak sulung masih hidup.