TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan memberlakukan Area Traffic Control System (ATCS) untuk mengatasi macet di Ibu Kota. Akan ada 20 persimpangan jalan di Jakarta yang akan diterapkan ATCS.
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan ATCS merupakan sistem pengendalian lalu lintas berbasis teknologi informasi dan kecerdasan buatan atau artificial interlligence (AI). Dirinya sampai saat ini belum menginformasikan persimpangan jalan mana saja yang akan menggunakan ATCS.
"Tentu kita harapkan dengan teknologi AI ini untuk pengaturan di simpang-simpang yang sudah menerapkan, traffic-nya lebih smooth," kata Syafrin, dikutip dari Tempo.co hari ini, Kamis, 15 Juni 2023.
Syafrin mengakui bahwa kemacetan di Ibu Kota terus mengalami peningkatan. Menurutnya, pergerakan kendaraan pribadi ke dalam kota Jakarta saat ini semakin cepat dan masif.
"Contohnya, dari Bekasi, sekarang Becakayu turun langsung di Kampung Melayu. Dari arah Utara, itu akan ada Cibitung turun di Cilincing," jelasnya.
Bahkan Syafrin mengungkapkan tingkat kemacetan di Jakarta saat ini mengalami kenaikan di posisi 29 dunia. Peringkat kemacetan Ibu Kota tersebut tercatat pada Februari 2022 dan meningkat cukup drastis.
Dishub DKI Jakarta telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi kemacetan di Ibu Kota. Salah satunya adalah dengan melakukan manajemen rekayasa lalu lintas. Salah satunya adalah penutupan beberapa titik putaran balik atau U-Turn dan kebijakan satu arah alias one way.
"Di beberapa titik yang diatur dengan lampu lalu lintas, kita lakukan perbaikan geometrik simpang dan siklus time untuk lampu lalu lintas," jelasnya.
Kemudian ada juga kebijakan pembagian jam masuk kerja untuk mengatasi kemacetan yang terjadi. Hanya saja, kebijakan tersebut belum terealisasi dan masih dalam tahap pembahasan dengan berbagai pihak, termasuk asosiasi pengusaha dan swasta.
DICKY KURNIAWAN | MUTIA YUANTISYA
Pilihan Editor: Chery Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro Hybrid Akan Rilis Tahun Depan
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
