TEMPO.CO, Jakarta - Charles Leclerc tak mampu mengakhiri balapan Formula 1 atau F1 Inggris dengan hasil maksimal, Minggu, 9 Juli 2023. Tampil di Sirkuit Silverstone, dirinya harus terlempar dari zona lima besar.
Padahal Leclerc mendapatkan kesempatan start di posisi 4 pada awal balapan F1 Inggris 2023. Namun dirinya harus turun lima peringkat ke urutan sembilan di akhir balapan.
Wakil tim pabrikan Ferrari tersebut menjelaskan beberapa masalah yang ia alami selama balapan. Menurut dia, kecepatan mobilnya di Sirkuit Silverstone tidak cukup bagus.
“Dibandingkan dengan orang lain, saya mengadu sangat awal dan kemudian fase safety car datang pada saat yang paling buruk bagi saya. Setelah semua orang berhenti, mereka datang ke trek di depan saya. Tapi masalah dasarnya adalah kecepatan balapan saya tidak bagus," kata dia.
"Saya tidak tahu mengapa saya dipanggil ke pit begitu awal, tapi saya masih kehilangan gambaran besarnya, jadi saya tidak ingin terlalu banyak bicara tentang itu," tambah dia seperti dilansir Tempo.co dari Speedweek hari ini, Selasa, 11 Juli 2023.
Lebih lanjut Leclerc mengatakan bahwa dirinya tidak mempermasalahkan pemilihan komponen bannya selama balapan F1 Inggris 2023. Dirinya yakin untuk tidak melakukan pergantian ke ban lunak setelah pemberhentian kedua.
“Saya masih memiliki set kompon medium-hard yang baru dan kami yakin ini akan lebih baik daripada ban lunak yang telah digunakan. Saya masih yakin akan hal itu sekarang," tegas pembalap asal Monako tersebut.
"Masalahnya adalah saya terjebak di DRS setelah berhenti. Saya mencoba menyerang Alex Albon di depan saya. Tapi dia tetap berada di jarak DRS dari pria di depannya, dan juga mampu meratakan sayap belakang. Itu sebabnya saya tidak punya kesempatan untuk melewatinya," tutup dia.
Sementara itu, rekan setimnya di Ferrari, Carlos Sainz juga tak mampu menempati posisi lima besar di F1 Inggris 2023. Dirinya hanya mampu menyelesaikan balapan di peringkat ke-10.
“Sejujurnya saya senang, saya bertahan lebih lama dari yang direncanakan dengan ban medium. Tapi kemudian safety car keluar pada saat yang paling buruk bagi saya,” ucap Carlos Sainz.
Pilihan Editor: Juara di F1 Inggris, Max Verstappen Sempat Kesulitan Salip Lando Norris
SPEEDWEEK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto