TEMPO.CO, Jakarta - Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Effendi Simbolon telah mengisyaratkan dukungan kepada Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto pada Pemilu 2024. Padahal Prabowo tidak masuk koalisi PDIP pada Pilpres 2024.
Pria yang punya delapan koleksi mobil ini pun langsung dipanggil oleh PDIP. Ketua DPP Bidang Kehormatan PDIP Komarudin Watubun menyebut Effendi dipanggil untuk dimintai keterangan ihwal pernyataan dukungannya kepada Prabowo.
Menurut Komarudin, sebagai kader partai, Effendi terikat dengan aturan organisasi. Dengan begitu, Effendi tidak bisa sembarangan menyampaikan pernyataan soal calon presiden Republik Indonesia untuk tahun depan.
Effendi nantinya akan menghadap Komarudin, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, dan Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat. Pria yang juga menjabat sebagai anggota DPR tersebut diminta klairifikasi terkait pernyataannya.
Terlepas dari itu, Effendi Simbolon nyatanya memiliki koleksi mobil yang cukup banyak di dalam garasinya. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per Maret 2023, dirinya punya delapan mobil.
Kedelapan koleksi mobil itu adalah Daihatsu Feroza 1995, Toyota Alphard 2016, Jeep Rubicon 2011, Jeep CJ7 1980, BMW 520i, Hyundai H1 Royal 2019, Mitsubishi Pajero Sport 2021 dan Mazda 3 tahun 2021.
Dari delapan koleksi mobil itu, Mitsubishi Pajero Sport menjadi yang termahal dengan banderol sebesar Rp 640 juta. Lalu diikuti oleh Toyota Alphard yang saat ini dihargai sebesar Rp 630 juta.
Sementara itu, Effendi Simbolon juga memiliki dua koleksi mobil yang harganya di bawah Rp 100 juta. Dua model tersebut adalah Daihatsu Feroza yang dihargai sebesar Rp 25 juta, dan BMW 520i (Rp 30 juta).
Jika dijumlahkan secara total, koleksi mobil Effendi Simbolon mencapai Rp 2,79 miliar. Sedangkan, menurut LHKPN, harta kekayaan kader PDIP tersebut menembus angka Rp 152 miliar.
Pilihan Editor: Juara di F1 Inggris, Max Verstappen Sempat Kesulitan Salip Lando Norris
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto