TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap muda Indonesia Mario Aji diklaim masih menjadi harapan Honda Team Asia di sisa musim ini. Dirinya tetap dipercaya untuk memainkan Grand Prix Moto3 2023 hingga selesai.
Informasi tersebut disampaikan langsung oleh manajer Honda Team Asia Hiroshi Aoyama dalam keterangan resminya. Dirinya mengaku yakin bahwa Mario Suryo Aji bisa reguler meraih poin di paruh kedua Moto3 2023.
“Itu musim kedua dari Taiyo dan Mario. Kami memiliki harapan besar dari mereka. Mereka berjuang di awal musim, tetapi, dari Le Mans, keduanya mulai selangkah lebih maju, dan kami melihat beberapa peningkatan di setiap balapan,” kata Hiroshi dalam rilis yang diterima Tempo.co.
“Tentu saja kejuaraan Moto3 ini tidak mudah. Bahkan jika Anda membuat waktu putaran yang lebih baik dan meningkatkan kecepatan Anda, terkadang hasilnya tidak sesuai. Tapi jarak antara rider top dan pembalap kami semakin dekat,” tambah dia.
Lebih lanjut Hiroshi Aoyama menjelaskan bahwa dirinya mengharapkan lebih banyak peforma Mario Aji dan Taiyo Furusato di sisa Moto3 2023. Namun menurut dia, dalam delapan seri balapan yang sudah dimainkan, hasilnya tidak jauh dari harapan.
Baca juga:
Hiroshi Aoyama juga menginginkan agar Mario Aji dan Taiyo Furusato bisa finis di zona poin pada setiap balapan Grand Prix MotoGP 2023. Ini bisa dibilang menjadi target yang diberikan Honda Team Asia kepada sang pembalap.
Taiyo dan Mario harus mencetak poin setiap balapan. Tapi sekarang, saya ingin melihat mereka lebih konstan, menjaga progresnya di paruh kedua musim ini,” tutup dia.
Sekedar informasi tambahan, Mario Aji saat ini masih menempati peringkat ke-25 di klasemen Moto3 2023 sementara. Dirinya baru satu kali meraih poin di Grand Prix Amerika, dan saat ini baru mengumpulkan 4 angka.
Pilihan Editor: Luhut Akan Datangi Elon Musk Bulan Depan, Finalkan Investasi Tesla
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto