TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Jepang Haruki Noguchi mengalami kecelakaan fatal di Race 2 Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas 1000cc di Sirkuit Mandalika, Minggu, 13 Agustus 2023. Noguchi dinyatakan meninggal dunia setelah empat hari dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Nusa Tenggara Barat.
Pembalap tim SDG MS Harc-Pro Honda Ph itu sebelumnya terjatuh usai bersenggolan dengan Zhaqwan Zaidi di tikungan ke-10. Zaidi kemudian terlempar ke luar lintasan, sementara Noguchi tetap berada di sirkuit.
Tak lama kemudian, Kasma Daniel Kasmayuddin (Malaysia) muncul dari belakang dengan kecepatan tinggi tak bisa menghindari Noguchi. Motor Daniel pun melindas bagian kepala Noguchi. Kecelakaan ini mengakibatkan balapan ARRC kelas 1000cc itu dihentikan dan tidak dilanjutkan lagi.
Mendengar kematian, teman satu angkatannya ini pun, membuat Daniel terpukul. Ia bahkan mengucapkan permintaan maafnya atas apa yang terjadi.
"Saya kehabisan kata-kata. Saya tidak percaya ini dan saya tidak tahu bagaimana mengekspresikan permintaan maaf atas yang telah terjadi. Kamu adalah pembalap terkuat yang saya pernah jumpai dan meski kita bersaing keras di lintasan, kamu selalu baik dan menyenangkan di luar lintasan. Saya akan membawa semangat juang tinggi yang kamu miliki selamanya dalam karier balapan saya," kata Daniel dalam akun instagramnya.
Selain menuliskan rasa duka cita dan penyesalan terkait kepergian Noguchi untuk selamanya, Daniel juga menampilkan foto-foto pembalap asal Jepang tersebut. Termasuk foto bersama dirinya di dalam lintasan dan di podium.
"Beristirahatlah dengan tenang CHAMP #73 Haruki Noguchi. Kamu tidak akan pernah dilupakan dan akan dikenang selamanya," tutup Daniel.
Pilihan Editor: ARRC: Haruki Noguchi Meninggal Usai Kecelakaan di Sirkuit Mandalika
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
