Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mobil Modern Rentan Dilanda Masalah Data Pribadi, Kenapa?

image-gnews
Ilustrasi data pribadi (antara/shutterstock)
Ilustrasi data pribadi (antara/shutterstock)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mobil modern yang dipasarkan saat ini dinilai menjadi 'mimpi buruk' terhadap data privasi. Mobil-mobil tersebut mengumpulkan dan menjual informasi pribadi pelanggan tanpa sepengetahuan mereka.

Antara melaporkan bahwa, sebuah studi yang dirilis Mozilla Foundation telah dilakukan peninjauan terhadap 25 merek mobil, termasuk Ford, Toyota, Volkswagen, BMW, dan Tesla. Studi ini mengumpulkan lebih banyak data pribadi dari yang diperlukan.

"Para produsen mobil diam-diam memasuki bisnis data dengan mengubah kendaraan mereka menjadi mesin pelahap data yang kuat," tulis keterangan Mozilla Foundation.

Berdasarkan studi tersebut, sebanyak 84 persen dari 25 merek mobil yang ditinjau, seluruhnya berasal dari Amerika Serikat, Eropa, Jepang, dan Korea Selatan. Merek mobil tersebut disebutkan membagikan data pribadi pengguna dengan penyedia layanan, broker data, dan bisnis lainnya.

Ada 76 persen data pengguna dari merek mobil tersebut, dapat dijual data pribadinya. Sebanyak 56 persen produsen mobil mengatakan dapat membagikan informasi tersebut kepada pemerintah atau lembaga penegak hukum jika diminta, bahkan tanpa perintah pengadilan.

Mobil-mobil modern juga dapat mengumpulkan lebih banyak lagi informasi tentang pengguna dari fungsi pihak ketiga, seperti radio satelit Sirius XM atau Google Maps. Informasi yang dikumpulkan mencakup nama, alamat, nomor telepon, dan alamat surel pengguna, hingga data yang bersifat lebih pribadi seperti foto, informasi kalender, hingga detail tentang ras, informasi genetik, dan status imigrasi pengemudi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Studi itu juga menyebut pengemudi hanya memiliki sedikit atau bahkan tidak memiliki kendali atas data pribadi yang dikumpulkan oleh kendaraan mereka. Hanya ada dua dari 25 merek mobil yang mengatakan bahwa semua pengemudi memiliki hak untuk menghapus data pribadi mereka.

Kedua merek mobil tersebut hanya tersedia di Eropa, yang dilindungi oleh undang-undang privasi Regulasi Perlindungan Data Umum (General Data Protection Regulation/GDPR) yang kuat.

DICKY KURNIAWAN | ANTARA

Pilihan Editor: Sean Gelael Naik Podium di FIA WEC 6 Hours of Fuji LMP2

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: BPOM Beberkan Syarat Roti Okko Bisa Kembali Dipasarkan, Usai Tapera Terbitlah Asuransi Kendaraan Bermotor TPL

1 hari lalu

Tangkapan layar produk roti Okko dari situ resmi www.rotiokko.com
Terkini: BPOM Beberkan Syarat Roti Okko Bisa Kembali Dipasarkan, Usai Tapera Terbitlah Asuransi Kendaraan Bermotor TPL

BPOM menyatakan pencabutan izin edar roti Okko bisa dibatalkan. Syaratnya, produsen dapat memperbaiki proses produksi sesuai standar yang berlaku.


Ini Alasan Apple Imbau Pengguna iPhone Tidak Menggunakan Peramban Selain Safari

2 hari lalu

Ilustrasi Tampilan Browser Safari dari Apple (Apple.com)
Ini Alasan Apple Imbau Pengguna iPhone Tidak Menggunakan Peramban Selain Safari

Apple mengkalim Safari lebih privat dibanding browser lainnya.


Alasan IKN Sepi Investor, Dugaan Kebobolan Data BKPM , dan Cuaca Ekstrem Saat Kemarau dalam Top 3 Tekno

3 hari lalu

Lanskap Desain Istana Kepresidenan Nusantara di Ibu Kota Negara, Kalimantan. (Foto: Dok. Nyoman Nuarta).
Alasan IKN Sepi Investor, Dugaan Kebobolan Data BKPM , dan Cuaca Ekstrem Saat Kemarau dalam Top 3 Tekno

Penyebab IKN belum diminati investor asing menjadi artikel utama Top 3 Tekno Tempo, Selasa, 23 Juli 2024.


Begini Cara Mengaktifkan Fitur Undangan Grup WhatsApp Secara Terbatas

4 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Begini Cara Mengaktifkan Fitur Undangan Grup WhatsApp Secara Terbatas

Dengan adanya fitur ini, WhatsApp berharap dapat semakin meningkatkan keamanan penggunanya.


Terpopuler: Awal Mula Diduga Ditemukannya Bahan Pengawet Kosmetik di Roti Aoka dan Okko, Jokowi Sudah Putuskan Tak akan Pindah Juli Ini

4 hari lalu

Ilustrasi roti. Tabloidbintang
Terpopuler: Awal Mula Diduga Ditemukannya Bahan Pengawet Kosmetik di Roti Aoka dan Okko, Jokowi Sudah Putuskan Tak akan Pindah Juli Ini

Masyarakat Indonesia akhir-akhir ini dikejutkan dengan kabar penemuan roti yang menggunakan bahan pengawet kosmetik.


Bantah Kabar Viral, UI Klaim Tidak Menemukan Indikasi Kebocoran Data di Server

4 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Indonesia (UI). (ANTARA/Feru Lantara)
Bantah Kabar Viral, UI Klaim Tidak Menemukan Indikasi Kebocoran Data di Server

UI mengklaim telah melakukan pengecekan dan penelusuran secara komprehensif akan informasi yang beredar di media sosial X tersebut.


Proyek Investasi BKPM dan Data Mahasiswa UI Diduga Bocor ke Dark Web, Pakar Sebut Dua Pemicunya

4 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Proyek Investasi BKPM dan Data Mahasiswa UI Diduga Bocor ke Dark Web, Pakar Sebut Dua Pemicunya

Data tersebut mencakup 11.000 catatan proyek investasi dan 8.000 catatan izin usaha.


Mengenal Fitur Hide My Email dalam Safari untuk Pencarian Anonim

4 hari lalu

Ilustrasi Tampilan Browser Safari dari Apple (Apple.com)
Mengenal Fitur Hide My Email dalam Safari untuk Pencarian Anonim

Aspek Privasi digital telah menjadi kebutuhan pasar. Termasuk dalam peramban web, juga dalam email. Begini fitur hide my email Safari


Bamsoet Resmikan Peluncuran Mobil BAIC Indonesia

9 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dalam grand launching BAIC Indonesia dalam event GIIAS 2024, di ICE BSD, Tangerang, Rabu 17 Juli 2024.
Bamsoet Resmikan Peluncuran Mobil BAIC Indonesia

Bambang Soesatyo bersama founder PT JIO Distribusi Indonesia (JDI) Jerry Hermawan Lo bekerjasama dengan Beijing Automotive Group Co. Ltd, secara resmi melakukan grand launching kendaraan BAIC di Indonesia


Awal 2025, Seluruh Mobil dan Motor Wajib Miliki Asuransi

9 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawasan perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ogi Prastomiyono, saat ditemui usai rapat kerja dengan DPR RI di Senayan, Jakarta pada Selasa, 4 April 2023. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Awal 2025, Seluruh Mobil dan Motor Wajib Miliki Asuransi

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berencana menerapkan wajib asuransi bagi kendaraan.