Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jelang MotoGP Mandalika, Valentino Rossi Bicara soal Indonesia

Reporter

image-gnews
Eks pembalap MotoGP, Valentino Rossi menerima penghargaan di sela balapan MotoGP Mugello di Italia, 28 Mei 2022. REUTERS/Ciro De Luca
Eks pembalap MotoGP, Valentino Rossi menerima penghargaan di sela balapan MotoGP Mugello di Italia, 28 Mei 2022. REUTERS/Ciro De Luca
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Legenda MotoGP, Valentino Rossi mengaku senang bisa dikenal oleh masyarakat Indonesia. Hal tersebut disampaikan dalam program podcast The BSMT yang dipandu Gianluca Gazzoli.

Mantan pembalap Yamaha tersebut mengatakan bahwa dirinya selalu mendapat sambutan meriah setiap kali datang ke Indonesia. "Saya sangat dikenal di Indonesia. Ketika saya ke sana, mereka (masyarakat Indonesia) selalu meriah dan itu benar-benar luar biasa," ujar Rossi.

Valentino Rossi selanjutnya memuji MotoGP Mandalika karena dapat menghadirkan suasana yang berbeda. Meski baru beberapa musim menjadi tuan rumah, namun Indonesia selalu memberikan kesan untuk para pembalap.

"Indonesia dan Thailand merupakan negara yang punya gairah MotoGP yang tinggi, khususnya di Indonesia," tambah dia.

Sayangnya, Rossi belum pernah menjajal Sirkuit Mandalika karena pensiun lebih awal. Padahal dia mengaku ingin balapan di lintasan tepi laut tersebut.

Sebenarnya ini bukan kali pertama Valentino Rossi memuji Indonesia. Dia sebelumnya pernah beberapa kali mengapresiasi Tanah Air, termasuk soal penonton saat masih aktif balapan. Komentar ini dia ucapkan jelang Grand Prix MotoGP Mandalika 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terlepas dari pujiannya terhadap Indonesia, Valentino Rossi juga curhat mengenai keluhan di hidupnya. Dirinya mengatakan bahwa menjadi terkenal tidak selamanya indah. Terkadang ia merasa tidak nyaman dengan hal tersebut.

"Rasanya sulit ketika saya sudah terkenal sejak berusia 17 tahun. dan itu seperti bom. Saya menang dan orang-orang langsung membicarakan saya. Itu berat, karena saya harus mengatur hidup secara berbeda. Ada banyak hal yang tak bisa saya lakukan setelah terkenal. Misalnya, saat berada di Milan, saya tidak bisa lagi belanja atau ke restoran dan bioskop," ucap dia.

Pilihan Editor: Moto3 Jepang: Rider Baru Pertamina Mandalika Juara, Mario Aji Gagal Poin

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita MotoGP: Joan Mir Perpanjang Kontrak di Repsol Honda hingga 2026

3 jam lalu

Joan Mir pembalap MotoGP di Repsol Honda. (Foto: Repsol Honda)
Berita MotoGP: Joan Mir Perpanjang Kontrak di Repsol Honda hingga 2026

Pembalap MotoGP Joan Mir memperpanjang kontraknya dengan tim pabrikan Honda Racing Corporation (HRC/Repsol Honda) selama dua musim.


Indonesia Kutuk Pengesahan 3 RUU Israel yang Cap UNRWA sebagai Organisasi Teroris

2 hari lalu

Anak laki-laki Palestina berdiri di dekat jendela rusak ruang kelas di sekolah UNRWA, setelah serangan udara terhadap rumah tetangga sekolah di Khan Younis, di selatan Jalur Gaza, 21 Juni 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Indonesia Kutuk Pengesahan 3 RUU Israel yang Cap UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Parlemen Israel atau Knesset mengesahkan tiga RUU yang akan menutup operasi UNRWA dan menetapkannya sebagai organisasi teroris.


Fabio Quartararo: Valentino Rossi Idola, tapi Marc Marquez Terbaik dalam Sejarah MotoGP

2 hari lalu

Fabioq Quartararo pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP. (Foto: Yamaha)
Fabio Quartararo: Valentino Rossi Idola, tapi Marc Marquez Terbaik dalam Sejarah MotoGP

Fabio Quartararo punya pendapat sendiri saat berbicara pembalap terbaik di dunia balap MotoGP.


India Siap Kerja Sama dengan Indonesia dalam Skema Makan Siang Gratis untuk Murid-murid Sekolah Negeri

5 hari lalu

Kantin sekolah. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
India Siap Kerja Sama dengan Indonesia dalam Skema Makan Siang Gratis untuk Murid-murid Sekolah Negeri

India membuka pintu kerja sama dengan Indonesia untuk membuat pilot project makan siang gratis bagi murid-murid di sekolah negeri.


Orang Indonesia Dirikan Warkop di Swiss, Obati Rindu Kopi dari Tanah Air

6 hari lalu

Alista Ponti, pemilik kedai kopi Omnia Coffee di Zurich, Swiss. Foto: Krisna Akassa
Orang Indonesia Dirikan Warkop di Swiss, Obati Rindu Kopi dari Tanah Air

Kopi Indonesia diusung oleh pasangan suami istri asal Swiss di kedai kopi Omnia Coffee. Mengobati rindu akan kopi di tanah air.


Indonesia Sambut Fatwa Hukum ICJ tentang Pendudukan Israel di Palestina

7 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengenakan syel keffiyeh khas Palestina saat akan membacakan opini hukum di Mahkamah Internasional (ICJ) di Den Haag, Belanda, pada Jumat 23 Februari 2024. Istimewa
Indonesia Sambut Fatwa Hukum ICJ tentang Pendudukan Israel di Palestina

Indonesia mendukung pandangan ICJ agar semua negara dan PBB tidak mengakui situasi yang ditimbulkan dari keberadaan ilegal Israel di Palestina


Digelar 19 Juli-4 Agustus, Inilah 2 Hal yang Baru dari Piala Presiden 2024

10 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kiri) dan Ketua Steering Committee Piala Presiden Maruara Sirait (kanan) dalam sesi jumpa pers Piala Presiden 2024 di SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 15 Juli 2024. TEMPO/Randy
Digelar 19 Juli-4 Agustus, Inilah 2 Hal yang Baru dari Piala Presiden 2024

Piala Presiden 2024 resmi akan bergulir pada 19 Juli 2024 dengan beberapa hal baru. Apa saja?


Ini Makna Logo HUT ke-79 RI

10 hari lalu

Ini Makna Logo HUT ke-79 RI

Pemerintah telah mengumumkan logo dan tema untuk peringatan HUT ke-79 RI. Berikut maknanya.


7 Destinasi Wisata Indonesia yang Jadi Incaran Selebritas Dunia, dari Davis Beckham, Richard Gere hingga Barack Obama.

11 hari lalu

Richard Gere (kanan) di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. TEMPO/Suryo Wibowo
7 Destinasi Wisata Indonesia yang Jadi Incaran Selebritas Dunia, dari Davis Beckham, Richard Gere hingga Barack Obama.

7 destinasi wisata Indonesia ini menjadi tempat yang dituju para selebritas dunia, termasuk Borobudur, Pulau Komodo, hingga Pulau Moyo.


Indonesia Tingkatkan Kontribusi ke UNRWA

12 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberikan pena kepada Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) RI untuk Republik Perancis merangkap Kepangeranan Andorra Keharyapatihan Monaco dan UNESCO Arrmanatha Nasir ketika pelantikan di Istana Negara Jakarta, Senin 7 Januari 2019. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Indonesia Tingkatkan Kontribusi ke UNRWA

Indonesia meningkatkan kontribusi sukarela reguler ke UNRWA sebesar US$1,2 juta per tahun mulai 2024 dan hibah sebesar US$2 juta.