TEMPO.CO, Jakarta - Bila punya rencana melakukan perjalanan Jakarta-Semarang menggunakan kendaraan listrik, ada baiknya para pengendara mencari tahu informasi terkait lokasi pengisian daya baterai atau SPKLU. Hal ini tentunya bertujuan agar mobil listrik yang kita gunakan tidak kehabisan daya di tengah perjalanan.
Sebenarnya, saat ini sudah cukup banyak rest area di Jalan Tol Trans Jawa yang telah menyediakan fasilitas pengisian daya atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Namun tidak semua rest area dilengkapi dengan pengisian daya tipe ultra fast charging.
Berdasarkan informasi yang Tempo himpun, dalam perjalanan Jakarta-Semarang, hanya ada empat rest area yang dilengkapi dengan pengisian daya fast charging milik PLN. Berikut daftar titik SPKLU ultra fast charging di Tol Trans Jawa:
1. Rest Area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek
2. Rest Area KM 130 A Tol Cikopo-Palimanan
3. Rest Area KM 228 A Tol Kanci-Pejagan
4. Rest Area KM 379 A Tol Semarang-Batang
Kami sempat melakukan pengisian daya di Rest Area KM 228 A untuk mobil listrik Hyundai Ioniq 6. Charger yang tersedia di SPKLU tersebut adalah tipe ultra fast charging Delta DC berdaya 200 kW dan tipe socket charger-nya adalah CCS2.
Baca Juga:
Sebagai acuan, kami mengisi daya sebesar 42,30 kWh atau sekitar 52 persen dalam waktu 23 menit. Kemudian total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 113.243, dengan rincian biaya kWh 104.345 dan biaya Pajak Penerangan Jalan (PPJ) sebesar Rp 8.348.
Keempat titik SPKLU fast charging tersebut bisa menjadi solusi bagi pengemudi mobil listrik yang tidak memiliki waktu lama untuk menunggu pengisian daya.
Tentunya, jika menggunakan ultra fast charging (output DC) ini, pengemudi harus mengeluarkan biaya lebih mahal ketimbang mengisi menggunakan standard charging (output AC).
Pilihan Editor: Jokowi Jajal Taksi Terbang EHang 216, Harganya Tembus Rp 8 Miliar
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
