Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keputusan Marc Marquez Berpisah dengan Honda Bukan dari Hati

image-gnews
Marc Marquez tampil di MotoGP Jepang raih podium posisi 3 petama di musim MotoGP 2023. (Foto: Repsol Honda)
Marc Marquez tampil di MotoGP Jepang raih podium posisi 3 petama di musim MotoGP 2023. (Foto: Repsol Honda)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMarc Marquez telah memutuskan untuk berpisah dengan tim pabrikan Honda pada akhir MotoGP 2023. Perpisahan ini mengakhiri kerja sama keduanya dalam 11 tahun terakhir di dunia balap.

Selama periode tersebut, Marc Marquez berhasil meraih enam kejuaraan dunia kelas premier, lima triple crown, 59 kemenangan, 101 podium, dan 64 pole position secara bersamaan. Dengan banyaknya kesuksesan itu, tak mudah bagi sang pembalap untuk pergi dari Honda.

Bahkan Marquez mengatakan bahwa keputusannya berpisah dengan tim pabrikan Repsol Honda bukan dari hatinya. Hal tersebut ia utarakan di unggahan akun media sosial pribadinya, yakni Instastory beberapa jam lalu.

"Saya tidak tahu apakah yang saya lakukan itu benar atau salah, saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, saya tidak tahu jika ini semua akan baik-baik saja, tapi yang aku tahu, adalah semua yang telah kita capai bersama," tulis dia.

“Itu adalah keputusan tersulit dalam hidupku, dipandu oleh pikiran dan keberanianku, bukan hatiku. Tim di hatiku akan selalu kamu (Honda), mereka yang selalu mendukungku dan akan mendukungku,” tambah dia.

Lebih lanjut Marc Marquez menjelaskan alasan mengapa dirinya berani memilih pergi dari tim pabrikan Honda pada MotoGP 2024. Menurut dia, langkah tersebut diambil untuk mencoba menjadi pembalap terbaik di dunia lagi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Saya menggunakan teori yang disebutkan oleh pendaki gunung. Jika saya bisa mendaki Everest dalam tiga hari, mengapa saya harus melakukannya dalam lima hari? Logikanya, melakukannya dalam tiga hari jauh lebih berisiko, Anda lebih mengekspos diri sendiri dan mungkin tidak berhasil, tetapi jika saya tidak pernah mencobanya, saya tidak akan pernah tahu,” ujar dia.

“Anda mengatakan kepada saya dan saya menerapkannya: ikuti naluri Anda, jika ini tentang karakter dan keberanian, tidak ada yang akan mengalahkan Anda. Akhirnya hati harus berbicara, seperti yang kalian tahu, hubungan kita sangat spesial, jadi saya berharap jalan kita bisa bersilangan lagi,” tutup Marc Marquez.

Pilihan Editor: Eks Bos LCR Honda Sebut Ducati Bakal Krisis Jika Rekrut Marc Marquez

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita MotoGP: Joan Mir Perpanjang Kontrak di Repsol Honda hingga 2026

6 jam lalu

Joan Mir pembalap MotoGP di Repsol Honda. (Foto: Repsol Honda)
Berita MotoGP: Joan Mir Perpanjang Kontrak di Repsol Honda hingga 2026

Pembalap MotoGP Joan Mir memperpanjang kontraknya dengan tim pabrikan Honda Racing Corporation (HRC/Repsol Honda) selama dua musim.


Fabio Quartararo: Valentino Rossi Idola, tapi Marc Marquez Terbaik dalam Sejarah MotoGP

2 hari lalu

Fabioq Quartararo pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP. (Foto: Yamaha)
Fabio Quartararo: Valentino Rossi Idola, tapi Marc Marquez Terbaik dalam Sejarah MotoGP

Fabio Quartararo punya pendapat sendiri saat berbicara pembalap terbaik di dunia balap MotoGP.


Sandiaga Uno Usul Dana Abadi Pariwisata untuk MotoGP dan F1 Powerboat

12 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menunjukkan knalpot
Sandiaga Uno Usul Dana Abadi Pariwisata untuk MotoGP dan F1 Powerboat

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengusulkan supaya dana abadi pariwisata bisa digunakan untuk MotoGP dan F1 Powerboat.


Pertamina Datangkan 2 Pembalap Pertamina Enduro VR46

15 hari lalu

Meet & Greet dua pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi akan dilaksanakan di Bali pada tanggal 13 Juli 2024.
Pertamina Datangkan 2 Pembalap Pertamina Enduro VR46

PT Pertamina (Persero) akan mendatangkan dua pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team


Apa Kata Marc Marquez Soal Peluang Menjadi Juara Dunia MotoGP 2024?

16 hari lalu

Pembalap Gresini Racing Marc Marquez (kanan) berfoto bersama adiknya Alex Marquez setelah finis di urutan kedua dan ketiga dalam balapan MotoGP Jerman di sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, 7 Juli 2024. X.com/Gresini Racing
Apa Kata Marc Marquez Soal Peluang Menjadi Juara Dunia MotoGP 2024?

Pembalap Gresini Racing yang kini berada pada peringkat tiga klasemen, Marc Marquez, tetap realistis soal perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024.


Jadwal MotoGP Inggris 2024: Francesco Bagnaia Ogah Lengah setelah Rebut Puncak Klasemen

18 hari lalu

Pembalap Francesco Bagnaia. REUTERS/Matthias Rietschel
Jadwal MotoGP Inggris 2024: Francesco Bagnaia Ogah Lengah setelah Rebut Puncak Klasemen

Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia mengaku tidak ingin lengah meskipun saat ini telah merebut puncak klasemen MotoGP 2024.


Begini Kesan Marc Marquez dan Alex Marquez setelah Naik Podium Bersama di MotoGP Jerman 2024

19 hari lalu

Pembalap Gresini Racing Marc Marquez (kanan) berfoto bersama adiknya Alex Marquez setelah finis di urutan kedua dan ketiga dalam balapan MotoGP Jerman di sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, 7 Juli 2024. X.com/Gresini Racing
Begini Kesan Marc Marquez dan Alex Marquez setelah Naik Podium Bersama di MotoGP Jerman 2024

Pembalap Gresini Marc Marquez tak akan pernah melupakan balapan MotoGP 2024 di Sirkuit Sachsenring, Jerman, setelah naik podium bersama adiknya.


Kata Jorge Martin setelah Terjatuh Jelang Finis di Sachsenring dan Kehilangan Puncak Klasemen MotoGP 2024

19 hari lalu

Reaksi pembalap Prima Pramac Racing Jorge Martin setelah ia tersingkir dari balapan MotoGP, Grand Prix Jerman di sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, 7 Juli 2024. Martin yang tengah memimpin balapan terjatuh menjelang akhir balapan. REUTERS/Matthias Rietschel
Kata Jorge Martin setelah Terjatuh Jelang Finis di Sachsenring dan Kehilangan Puncak Klasemen MotoGP 2024

Pembalap Prima Pramac Jorge Martin yang terjatuh di dua lap terakhir saat memimpin, mengatakan ia tidak khawatir kehilangan gelar juara MotoGP 2024.


Juarai MotoGP Jerman 2024 karena Jorge Martin Jatuh di Lap Terakhir, Apa Kata Francesco Bagnaia?

19 hari lalu

Francesco Bagnaia. (Dok Ducati)
Juarai MotoGP Jerman 2024 karena Jorge Martin Jatuh di Lap Terakhir, Apa Kata Francesco Bagnaia?

Francesco Bagnaia berseri-seri setelah berhasil menjuarai MotoGP Jerman 2024. Diuntungkan karena Jorge Martin jatuh.


Hasil dan Klasemen MotoGP Jerman 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Jatuh di Lap Terakhir, Marquez Bersaudara Naik Podium

19 hari lalu

Francesco Bagnaia. (Foto: Ducati)
Hasil dan Klasemen MotoGP Jerman 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Jatuh di Lap Terakhir, Marquez Bersaudara Naik Podium

Francesco Bagnaia berhasil menjuarai MotoGP Jerman 2024 ketika Jorge Martin jatuh di lap terakhir. Marc Marquez finis kedua.