TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa anggota Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) dipastikan bakal hadir di IMOS+ 2023 pada akhir bulan ini. Setidaknya ada tiga anggota AISI yang akan memeriahkan pameran ini, yaitu Honda, Yamaha dan Suzuki.
Dari ketiga merek sepeda motor ternama tersebut, belum kapan menjual motor listrik di pasar otomotif Indonesia. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala dalam keterangan resminya.
Sigit juga belum bisa berbicara banyak kapan anggotanya akan menjual sepeda motor listrik di Tanah Air. Dirinya juga tidak berkomentar banyak tentang pemberian inenstif motor listrik yang diberlakukan tahun ini.
“Kalau motor listrik, kebetulan anggota AISI kan belum ada yang menjual. Baru nanti kita launching program itu di bulan ini. Nanti beberapa anggota yang lain juga menyusul, jadi kami belum bisa berkomentar soal subsidi. Tentunya dengan adanya subsidi jadi hal yang menarik lah buat para konsumen,” kata dia, dalam rilis yang diterima Tempo.co.
“Kalau itu (target kapan anggota AISI meluncurkan motor listrik) masing-masing merek punya ketentuan. Tentu AISI sangat mendukung pemerintah dan mendukung juga usaha dari pemegang merek,” tambah dia.
Sementara itu, Sekretaris Jendral AISI Hari Budianto mengomentari anggapan yang menilai merek-merek besar di Indonesia terkesan lambat menjual produk sepeda motor listrik. Itu, menurut dia, dikarenakan strategi yang dimiliki setiap brand besar berbeda-beda.
“Sebenarnya itu kesan saja, sebenarnya kalau persiapan kita sudah jauh, tapi kalau masalah entry itu lain soal. Sekarang kita lihat penjualan motor listrik tahu gak berapa sekarang? Cuma sekitar 1 persen. Kurang lebih sekarang penjualannya sekitar 5.000 unit per bulan,” ujar Hari.
“Kenapa (merek) yang gede-gede terkesan lambat gitu ya? Bukan lambat, tapi strategi pasarnya yang berbeda. Bukan berarti enggak siap, merek-merek besar ini sudah siap. Kita bisa melihat merek-merek ini di dunia global sudah punya produk kendaraan listrik,” tutup dia.
Terlepas dari itu, belum diketahui apakah anggota AISI akan menjual motor listrik mereka di pameran IMOS+ 2023. Namun beberapa brand lain, dipastikan akan membawa segmen elektrifikasinya, seperti ALVA, Charged EV, Dhelvic, Gova EV, Ion Mobility, Kool EV, Polytron, Savart EV, Scomadi, Selis dan U-Winfly.
Selain nama-nama di atas, Royal Enfield juga akan meramaikan IMOS+ 2023. Lalu ada juga berbagai industri pendukung seperti ban, spareparts, pelumas mesin, aksesoris seperti helm dan apparel, dan berbagai peralatan berkendara pendukung lainnya.
IMOS+ 2023 juga menghadirkan CommuniTalks, yaitu diskusi interaktif bertemakan safety riding. Selain itu, ada kegiatan Sunmori atau Sunday Morning Ride ke area pameran IMOS+ oleh para komunitas motor sebagai lanjutan dari kegiatan pre-event IMOS+ yaitu IMOS Jamboride.
Pilihan Editor: Idemitsu dan Toyota Akan Produksi Baterai Solid-State untuk Mobil Listrik
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto