TEMPO.CO, Jakarta - Race Director MotoGP Loris Capirossi mengatakan tantangan terbesar para pembalap saat Sprint Race MotoGP Mandalika Sabtu kemarin adalah soal racing line yang cukup sempit di Sirkuit Mandalika. Racing line sempit yang dia maksud adalah permukaan aspal dengan grip yang cukup minim terutama di setiap tikungan.
“Racing line dengan grip yang baik cukup sempit, jadi ketika pembalap duel atau mencoba menyalip dari sisi luar maupun dalam, dalam hal ini pembalap keluar dari racing line dengan grip yang baik berpotensi untuk kehilangan kecepatan. Bahkan bisa terjatuh,” kata Capirossi saat ditemui di lounge MotoGP VIP Village di Sirkuit Mandalika, Sabtu, 14 Oktober 2023.
Minimnya grip di racing line ini memakan korban ketika Aleix Espargarao (Aprilia) dan Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) terlihat tabrakan di lap dua Sprint Race. Espargaro yang khilangan grip tidak bisa mengontrol sepeda motornya dan mengenai motor Binder. Keduanya terjatuh.
Mantan pembalap MotoGP berharap banyaknya aktivitas balap pada Sabtu kemarin akan memperbaiki grip di permukaan lintasan Sirkuit Mandalika. Pada dasarnya, semakin bekas banyak tapak ban di permukaan aspal, akan sangat baik dan menambah grip atau daya cengkeram ban. “Grip yang lebih baik akan membuat persaingan semakin ketat,” tutur dia.
Dia juga menyebut tantangan terbesar tim dan pembalap di Sirkuit Mandalika adalah menentukan ban yang sesuai dengan cuaca. Kemarin, kata dia, Maverick Vinales (Aprilia) tampil cepat di awal-awal balapan karena menggunakan ban soft yang memang lebih cepat dibanding ban medium maupun hard.
“Tapi ban ban soft umurnya sangat pendek, jadi dia kehilangan kecepatan di 5-6 lap menjelang finis,” tutur dia.
Capirossi menambahkan bahwa ban dengan kompon medium sedikit lebih lambat, sekita 2,3 detik dibanding ban berkompon soft, tapi memiliki life time yang lebih panjang.
“Untuk ban hard sangat tidak sesuai dengan Sirkuit Mandalika, dan saya rasa tidak akan ada tim yang menggunakan ban hard untuk balapan utama,” kata dia.
Capirossi juga berharap balapan akan berlangsung dalam cuaca kering sehingga performa setiap pembalap bisa lebih maksimal. Cuaca kering ini menurut dia sekaligus untuk menjaga grip di permukaan aspal tetap baik.
Pilihan Editor: Hasil Sprint Race MotoGP Mandalika: Jorge Martin Juara, Marc Marquez Jatuh
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto