TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah telah menyiapkan enam kendaraan listrik untuk melayani antar jemput penonton Piala Dunia U-17 di Surabaya. Nantinya para supporter bisa memanfaatkan kendaraan listrik ini saat ingin menyambangi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Terminal Intermoda Joyoboyo Surabaya Sriyono dalam keterangan resminya. Ia mengatakan bahwa ada sebanyak 110-130 kendaraan antar jempur untuk penonton Piala Dunia U-17, di mana enam di antaranya adalah kendaraan listrik.
Baca Juga:
Enam kendaraan listrik tersebut nantinya akan difungsikan secara opsional. "Meski telah diuji coba, operasional kendaraan listrik sebagai shuttle adalah opsional, yaitu sebagai armada pendukung jika jumlah suporter membludak," kata dia, dikutip dari Antara.
Total 110 hingga 130 kendaraan antar jemput tersebut disiagakan mulai pukul 12.00 WIB sampai dengan 17.30 WIB. Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan menempatkan kendaraan shuttle ini di enam lokasi berbeda.
Enam lokasi itu adalah Terminal Intermoda Joyoboyo, Terminal Osowilangon, Terminal Benowo, Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengujian Kendaraan Bermotor (UPTD PKB) Tandes, Ciputra World Mall dan Balai Kota Surabaya.
Maka supporter Piala Dunia U-17 yang memasuki Kota Surabaya dari berbagai penjuru bisa langsung menuju ke enam titik penjemputan. Selanjutnya mereka akan diantar menuju stadion GBT secara gratis.
Saat pertandingan usai, suporter dari Stadion GBT akan diantar kembali ke tiap titik awal penjemputan. Armada penjemputan yang digunakan berupa bus berukuran besar dengan kapasitas mencapai 50 penumpang, mini bus atau medium antara 18 hingga 22 penumpang dan mobil van atau feeder berkapasitas 12 penumpang.
Enam armada antar jemput di antaranya merupakan kendaraan listrik, terdiri dari dua unit bus berukuran besar, tiga unit bus medium dan satu unit mobil feeder. Kendaraan shuttle gratis ini hanya bisa dinikmati oleh supporter bertiket saja.
Sriyono menyarankan bagi suporter yang membawa kendaraan sendiri dari rumah bisa parkir di Teriminal Intermoda Joyoboyo, yang mampu menampung 500 unit sepeda motor dan 360 armada mobil. Mereka nantinya juga bisa menggunakan layanan shuttle bus saat menuju Stadion GBT.
"Suporter yang akan ke GBT bisa parkir di Terminal Intermoda Joyoboyo, disediakan shuttle bus sebanyak 22 unit. Itupun situasional. Kalau memang di Joyoboyo nanti penumpangnya membludak bisa mengambil armada yang dari Balai Kota atau Ciputra World Mall. Selain juga nanti ada bus listrik tapi itupun opsional untuk mendukung shuttle ke GBT," tutup dia.
Pilihan Editor: Isi Garasi Suhartoyo yang Gantikan Anwar Usman sebagai Ketua MK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto