TEMPO.CO, Jakarta - Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 ditargetkan mampu meningkatkan penyerapan motor listrik berinsentif Rp 7 juta.
Pasalnya, PEVS memang akan menjadi pameran khusus kendaraan listrik, yang turut menjajakkan bagi produsen kepada konsumen. Semakin menarik, penjualan akan diramaikan produsen motor listrik yang telah mendapatkan insentif motor listrik.
Hal tersebut diyakini akan sangat laris terjual selama PEVS 2024 adalah motor-motor listrik subsidi, yang saat ini jumlahnya sudah sangat banyak.
Tenggono Chuandra Phoa, Sekretaris Jenderal Periklindo, membagikan target yang hendak diraih dalam PEVS 2024. Pihaknya mengaku tidak mematok target terkait jumlah motor listrik yang dijual selama pameran. Namun secara keseluruhan, patokan target diberikan dari segi pendapatan total.
“Kami targetkan transaksi mencapai Rp 400 miliar selama PEVS 2024, dan ini komposisinya untuk semua (produk yang dijual), mulai motor listrik, mobil listrik, dan lain-lain,” ucap di Jakarta, Jumat, 10 November 2023.
Sementara itu, Ketua Umum Periklindo sekaligus Kepala Staf Kepresidenan RI, Moeldoko menyebut PEVS 2024 bakal menyajikan interaksi langsung antara konsumen pengunjung pameran dengan produsen akan memberikan efek positif. Tidak hanya menambah edukasi masyarakat, tapi juga menumbuhkan minat terhadap kendaraan listrik.
“Penyaluran kendaraan listrik membutuhkan peran serta dari kita semua, tidak hanya pemerintah, tapi juga himpunan-himpunan produsen, demi mewujudkan mimpi net-zero emission Indonesia pada 2060,” ucapnya.
Sebagai informasi, PEVS 2024 akan diselenggarakan pada 30 April sampai 5 Mei, dan lokasinya tetap di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat.
Pilihan Editor: PEVS 2024 Bakal Digelar Mei, Target Transaksi Rp 400 Miliar
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto
