TEMPO.CO, Jakarta - Jaguar Land Rover (JLR) mengonfirmasi akan meluncurkan Range Rover listrik pada tahun 2025. Performa Range Rover listrik ini diklaim akan sebanding dengan Range Rover bermesin V8, sekaligus diklaim bisa menaklukan berbagai medan dengan teknologinya.
Range Rover Electric ini akan memiliki arsitektur listrik 800 volt, yang diklaim baterainya bisa tahan di air hingga kedalaman 850 mm. Baterai ini dirancang, direkayasa, dan dibangun di Inggris bersama dengan model hibrida ringan dan plug-in hybrid.
"Kami menargetkan untuk menciptakan Range Rover paling senyap dan paling halus yang pernah dibuat. Bahan ajaib yang mendasari kesuksesan Range Rover tetap tidak berubah, desain reduksionis, kabin yang tenang, dan kemampuan dibawa kemana saja," kata Direktur Eksekutif Teknik Produk JLR Thomas Muller, dikutip dari laman Carscoops hari ini, Jumat, 15 Desember 2023.
Range Rover listrik ini telah melakoni sejumlah pengujian fisik di seluruh dunia, mulai dari cuaca dingin di Swedia hingga kondisi terik di Dubai. JLR secara ketat menguji dan mengevaluasi kekokohan sistem penggerak listrik, baterai, dan integritas sasis, sekaligus menguji dinamika kendaraan terhadap penurunan suhu.
Meskipun rilisnya masih di tahun 2025, namun JLR telah membuka pemesanan SUV listrik ini pada akhir tahun ini.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Pilihan Editor: Jaguar Land Rover Recall Mobil, Berpotensi Oli Mesin Bocor
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto