TEMPO.CO, Jakarta - Lexus memiliki dua mobil listrik yang diniagakan kepada konsumen di Tanah Air. General Manager Lexus Indonesia Bansar Maduma memastikan bahwa belum ada niatan untuk produksi secara CKD di Indonesia meskipun pemerintah memberikan tawaran Insentif 0 persen untuk mobil listrik.
Adapun Lexus Indonesia meniagakan mobil listrik Lexus UX 300e dan Lexus RZ 450e Luxury. Sementara produk PHEV dan hybrid juga sudah mendominasi di jajaran mobil Lexus yang dijual di Indonesia.
“Kebetulan untuk varian kami mendapat tawaran insentif, berterima kasih kepada pemerintah karena memang produk kami masih CBU. Tapi kami belum ada rencana untuk memproduksi lokal, price list kami masih tax berdasarkan emisi,” ujar Bansar Maduma saat berbincang dengan Tempo.
Bansar Maduma menjelaskan bahwa di beberapa pemerintah daerah tertentu, Lexus mengucapkan terima kasih. Karena mereka memberikan tax insentif Pajak Kendaraan Bermotor berbeda dari Jakarta untuk mobil hybrid atau ICE.
“Kami mengerti juga bahwa pemerintah mengejar investasi, tapi saat ini yang kami lakukan adalah bagaimana mengedukasi konsumen untuk menggunakan kendaraan elektrifikasi kami. Berharap Pemerintah masih mendukung kami dalam mempopulerkan kendaraan elektrifikasi yang ramah lingkungan,” ujar Bansar Maduma.
Sebagai informasi, Lexus Indonesia pada Januari-November 2023 mampu menembus angka penjualan 2.000 unit. Jumlah tersebut mengalami peningkatan penjualan sebanyak 130 persen dibanding tahun lalu.
“Kondisi sudah membaik pasca pandemi Covid. Produk Lexus yang menarik untuk pilihan SUV dan yang terbaru adalah MPL mewah Lexus LM mendapat pesanan yang cukup panjang,” tutup Bansa Maduma.
Pilihan Editor: Distribusi Daihatsu di Indonesia Berjalan Normal, Ekspor Ditangguhkan
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto