Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Tips Menghindari Tabrakan Beruntun saat Libur Tahun Baru 2024

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Kecelakaan (callithumpthunder.blogspot.com)
Ilustrasi Kecelakaan (callithumpthunder.blogspot.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Berkendara dengan mobil saat libur Tahun Baru 2024 menjadi salah satu kegiatan yang seru untuk dilakukan, baik sendiri, bersama teman, atau bersama keluarga. Sayangnya, kegiatan ini juga memiliki risiko yang bisa membahayakan bagi diri sendiri maupun bagi orang lain di sekitar. Salah satunya risiko tabrakan beruntun di jalan tol. 

Meskipun berkendara jauh dengan mobil memiliki risiko yang berbahaya, namun pengendara tidak perlu khawatir karena terdapat beberapa cara yang bisa diterapkan untuk menghindari tabrakan beruntun yang dapat berakibat fatal.

Berikut beberapa tips menghindari kecelakan beruntun dikutip dari Wuling.id.

1. Cek kondisi kendaraan sebelum mengemudi

Hal pertama yang perlu dilakukan untuk menghindari tabrakan beruntun tentunya yaitu memeriksa kondisi kendaraan sebelum mengemudi. Pastikan kendaraan selalu berada pada kondisi yang baik, terutama jika akan berkendara jauh.

Agar kendaraan selalu berada dalam kondisi prima, pengendara perlu melakukan perawatan berkala pada bagian-bagian mobil, termasuk fitur-fitur penunjang keselamatan mobil.

2. Jaga jarak aman dengan kendaraan lain

Menjaga jarak aman dengan kendaraan lain merupakan aspek yang fundamental bagi pengemudi. Dengan memiliki jarak yang cukup antara mobil pengendara dengan mobil yang ada di depan, Diimbau memiliki waktu yang cukup untuk bereaksi dan mengambil tindakan apabila mobil di depan berhenti mendadak atau belok mendadak.

Jika berada di jalan tol yang lancar, sebaiknya pengendara tidak mengemudi terlalu dekat dengan mobil di depan. Namun, jika sedang mengemudi di tengah kemacetan bisa memberi jarak waktu sekitar 3 detik dari titik mobil menuju titik mobil di depan.

3. Mengemudi dengan konsentrasi penuh

Sebagai pengendara yang baik diwajibkan untuk mengemudi dengan penuh konsentrasi dan kewaspadaan, terutama jika mengemudi untuk perjalanan yang jauh.

Jika merasa lelah atau mengantuk, sebaiknya segera berhenti di rest area atau tempat lain yang memungkinkan untuk beristirahat sejenak sambil meregangkan otot-otot yang tegang.

Selain rasa lelah dan kantuk, umumnya pengemudi juga kehilangan fokus saat mengemudi akibat terdistraksi dengan hal-hal lainnya, seperti smartphone, layar monitor dalam mobil, atau gangguan dari penumpang lain.

Pastikan tidak terdistraksi dengan hal-hal tersebut dan pandangan fokus mengarah ke jalanan. Mengemudi dengan tidak fokus, bukan hanya dapat menyebabkan kecelakaan, namun juga bisa mendapat hukuman sesuai peraturan lalu lintas yang berlaku.

4. Perhatikan batas kecepatan maksimum

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengebut juga tidak disarankan untuk dilakukan karena dapat menjadi salah satu faktor timbulnya kecelakaan dan tabrakan beruntun. Ketika Anda menyetir, selalu perhatikan batas kecepatan maksimum yang umumnya tercantum pada rambu-rambu lalu lintas di pinggir jalan.

Jangan melebihi batas kecepatan tersebut karena kecepatan yang berlebihan dapat mengurangi waktu reaksi pengemudi serta menambah jarak yang dibutuhkan untuk menghentikan kendaraan dengan aman.

5. Hindari berhenti di bahu jalan (roadside)

Sebisa mungkin untuk hindari berhenti di bahu jalan tol atau roadside, kecuali jika berada dalam keadaan darurat, seperti mobil mogok mendadak atau tiba-tiba ban mobil mengalami bocor.

Berhenti di bahu jalan dapat berisiko tertabrak dengan mobil lainnya yang sedang melaju, terutama di jalan raya yang sibuk atau jalan dengan penerangan redup di malam hari.

Jika memungkinkan, carilah tempat berhenti yang proper seperti rest area ketika kendaraan Anda mengalami masalah mekanis atau perlu untuk beristirahat sejenak. Namun, jika Anda benar-benar berada dalam situasi darurat dan harus berhenti di pinggir jalan, maka segera aktifkan lampu hazard, dan coba posisikan kendaraan sejauh mungkin dari jalur lalu lintas.

6. Hindari berhenti atau belok mendadak

Cara mengemudi yang halus serta dapat diprediksi dapat mencegah terjadinya tabrakan beruntun yang disebabkan oleh mobil yang berhenti atau berbelok secara mendadak. 

Berhenti mendadak dapat menyebabkan tabrakan dari belakang, sedangkan berbelok mendadak tanpa memberi sinyal berupa lampu sein dapat membingungkan pengemudi lain dan mengakibatkan tabrakan samping.

7. Hati-hati saat mengemudi dekat kendaraan besar

Kendaraan besar seperti truk, bus, atau kendaraan lain yang membawa muatan banyak cenderung memiliki titik buta (blind spots) dan membutuhkan jarak berhenti yang lebih jauh dibandingkan mobil pada umumnya.

Ketika mengemudi di dekat kendaraan ini, usahakan untuk berhati-hati dan tetap waspada. Apabila ada kesempatan untuk mendahului atau menjauh dari kendaraan tersebut, segera manfaatkan kesempatan tersebut. 

Pilihan Editor: Tips Mengemudi di Jalur Contraflow Agar Tetap Aman Saat Libur Nataru

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian PUPR: Tol Akses IKN Bisa Memangkas Waktu Perjalanan, Siap Digunakan untuk HUT Kemerdekaan RI

13 jam lalu

Proyek pembangunan jalan tol di Ibu Kota Nusantara (IKN). (Foto: ANTARA/HO - PT Waskita Beton Precast Tbk)
Kementerian PUPR: Tol Akses IKN Bisa Memangkas Waktu Perjalanan, Siap Digunakan untuk HUT Kemerdekaan RI

Kementerian PUPR menyebut Jalan Tol Akses IKN Seksi 3A, 3B, dan 5A dapat memangkas waktu perjalanan dari Bandara Sepinggan Balikpapan ke Nusantara.


Polisi Periksa Saksi dan CCTV, Mahasiswa Yogya Tewas Kecelakaan Diduga Hindari Orang Bawa Senjata Tajam

1 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Periksa Saksi dan CCTV, Mahasiswa Yogya Tewas Kecelakaan Diduga Hindari Orang Bawa Senjata Tajam

Polisi mengungkap dugaan pemicu kecelakaan tunggal yang menyebabkan seorang mahasiswi tewas pada Sabtu dini hari di Jalan Kusumanegara.


Direktur Pascasarjana Universitas Pamulang Meninggal Akibat Kecelakaan Bersama Rombongan Dosen di Tol Pejagan

1 hari lalu

Beberapa batu sisa bentriok antara mahasiswa dengan polisi di depan kampus Universitas Pamulang, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (18/10). Aksi bentrok mahasiswa dengan polisi berawal dari demonstrasi mahasiswa menolak kedatangan Wakapolri Komjen Nanan Sukarna ke kampus tersebut sebagai pembicara dalam sebuah seminar. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Direktur Pascasarjana Universitas Pamulang Meninggal Akibat Kecelakaan Bersama Rombongan Dosen di Tol Pejagan

Direktur Pascasarjana Universitas Pamulang (Unpam) Sarwani tutup usia akibat kecelakaan bersama rombongan akademisi di Tol Pejagan-Pemalang.


Polres Kota Yogyakarta Selidiki Mahasiswa Tewas Kecelakaan karena Diduga Hindari Klitih

1 hari lalu

Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com
Polres Kota Yogyakarta Selidiki Mahasiswa Tewas Kecelakaan karena Diduga Hindari Klitih

Polres Kota Yogyakarta tengah menyelidiki viralnya kasus kecelakaan tunggal yang menyebabkan seorang mahasiswi tewas Sabtu dini hari 20 Juli 2024.


Usai Gelar Pengabdian Masyarakat di Jawa Tengah, Rombongan Bus Dosen Universitas Pamulang Kecelakaan

1 hari lalu

Gedung kampus baru Universitas Pamulang di Jalan Raya Puspiptek, Serpong, Tangerang Selatan, Senin 24 September 2018. Muhammad Kurnianto/Tempo
Usai Gelar Pengabdian Masyarakat di Jawa Tengah, Rombongan Bus Dosen Universitas Pamulang Kecelakaan

Rombongan akademisi Universitas Pamulang (Unpam) mengalami kecelakaan di Tol Pejagan, Jawa Barat pada Rabu malam, 24 Juli 2024.


Satgas: IKN Siap Sambut Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers usai meninjau lokasi Upacara HUT ke-79 RI di IKN, Kalimantan Timur, Rabu 5 Juni 2024. ANTARA/Dokumentasi Pribadi
Satgas: IKN Siap Sambut Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79

Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H Sumadilaga mengatakan IKN siap menjadi lokasi upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79.


Soal Asal-Usul Nama 11 Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky, Ini Kata Pengacara Iptu Rudiana

3 hari lalu

Perkumpulan Penasihat dan Konsultan Hukum Indonesia (Perhakhi) merupakan tim kuasa hukum Iptu Rudiana, ayah dari Muhammad Rizky Rudiana (Eky), melakukan konferensi pers terkait tudingan kliennya soal kasus Vina Cirebon. Konferensi pers ini dilaksanakan di kantor Perhakhi, Jakarta Pusat pada Senin, 22 Juli 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Soal Asal-Usul Nama 11 Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky, Ini Kata Pengacara Iptu Rudiana

Kuasa hukum Iptu Rudiana menjelaskan soal nama 11 pelaku pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.


Top 3 Hukum: Tabrakan Kereta dan Toyota Rush di Deli Serdang, Penemuan Mayat Pegawai TPST Bantargebang Dimakan Biawak

3 hari lalu

Personel polisi bersama masyarakat melakukan evakuasi di Desa Sumberejo, Kecamatan Merbau, Kabupaten Deli Serdang, Minggu 21 Juli 2024. ANTARA/HO-Polsek Lubuk Pakam
Top 3 Hukum: Tabrakan Kereta dan Toyota Rush di Deli Serdang, Penemuan Mayat Pegawai TPST Bantargebang Dimakan Biawak

Dalam kecelakaan tabrakan kereta dan Toyota Rush di Deli Serdang itu, enam orang tewas dan satu kritis serta mobil rusak parah.


Tabrakan Kereta Api dan Mobil Toyota Rush di Deli Serdang, 6 Meninggal 1 Kritis

4 hari lalu

Personel polisi bersama masyarakat melakukan evakuasi di Desa Sumberejo, Kecamatan Merbau, Kabupaten Deli Serdang, Minggu 21 Juli 2024. ANTARA/HO-Polsek Lubuk Pakam
Tabrakan Kereta Api dan Mobil Toyota Rush di Deli Serdang, 6 Meninggal 1 Kritis

Polsek Lubuk Pakam mengevakuasi enam orang meninggal penumpang mobil jenis SUV akibat tabrakan dengan kereta api di Sumberejo, Deli Serdang.


PUPR, KSP, hingga Kominfo Tinjau Pembangunan IKN, Berharap Siap Dipakai untuk Upacara 17 Agustus

6 hari lalu

Potret lapangan upacara di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara pada Senin sore, 6 Mei 2024. Pemerintah berencana menggelar upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Indonesia di sini pada 17 Agustus 2024. TEMPO/Riri Rahayu
PUPR, KSP, hingga Kominfo Tinjau Pembangunan IKN, Berharap Siap Dipakai untuk Upacara 17 Agustus

Kantor Staf Presiden (KSP), Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Kementerian Kominfo, Kementerian PUPR, dan Otorita IKN meninjau perkembangan proyek ibu kota baru itu.