TEMPO.CO, Jakarta - PT PLN telah menyediakan 624 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) selama periode mudik libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (libur Nataru). Tempat pengisian daya tersebut disebar di 411 titik lokasi berbeda.
Informasi tersebut dipaparkan langsung oleh Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo di Unit Induk Pusat Pengatur Beban Jawa Madura Bali, Depok, Jawa Barat. Dirinya menjelaskan bahwa PLN juga menyiagakan personelnya di setiap lokasi SPKLU untuk membantu pemilik kendaraan listrik.
"Dalam rangka mudik ini kami mempersiapkan 624 stasiun pengisian kendaraan listrik umum di 411 lokasi," kata dia seperti dilansir Tempo dari Antara har ini, Selasa, 2 Januari 2024.
Lebih lanjut Darmawan mengatakan bahwa jumlah transaksi di SPKLU tahun ini meningkat 4 kali lipat dibanding tahun lalu. Selain itu, konsumsi energi untuk kendaraan listrik juga meningkat lebih dari 4,5 kali lipat ketimbang tahun sebelumnya.
"Artinya di sini kami melihat bahwa penggunaan mobil listrik dalam rangka mudik tahun baru ini bisa berjalan dengan lancar juga kami melihat animo masyarakat di sini sangat baik sekali," ujar Darmawan.
Demi memenuhi kebutuhan listrik selama periode libur Nataru, PLN menyiapkan daya pasok listrik sebesar 50 gigawatt. Darmawan menyebut bahwa beban puncak listrik pada Nataru kali ini sebesar 35 gigawatt atau meningkat 11 persen dibanding beban puncak listrik pada tahun lalu.
"Dengan kondisi beban puncak 35 gigawatt dan daya mampu pasok 50 gigawatt maka pasokan listrik dalam rangka menjaga natal dan tahun baru 2024 adalah dalam kondisi aman," kata Darmawan.
Untuk mengawal ketersediaan listrik selama Nataru, PLN menyiapkan 1.800 genset, 750 Uniterruptable Power Supply (UPS), dan 1100 unit gardu bergerak. Selain itu, ada juga 81 ribu personel yang turut disiagakan.
Pilihan Editor: Arus Balik Nataru, 2.500 Kendaraan Lintasi Tol Cipali Tiap Jamnya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto
