Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BYD Indonesia Berharap Mobil Listrik Atto 3 Bisa Selaris di Thailand

image-gnews
Mobil bertenaga listrik BYD seri Atto 3 resmi di luncurkan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024.  BYD Atto 3 yang mengusung baterai BYD Blade Battey (LFP) berkapasitas 49,92 kWh dan 60,48 kWh dan memiliki jangkauan jarak hingga 410 km dan 480 km. TEMPO/Tony Hartawan
Mobil bertenaga listrik BYD seri Atto 3 resmi di luncurkan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024. BYD Atto 3 yang mengusung baterai BYD Blade Battey (LFP) berkapasitas 49,92 kWh dan 60,48 kWh dan memiliki jangkauan jarak hingga 410 km dan 480 km. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Head of Marketing and Communication BYD Motor Indonesia Luther T. Panjaitan mengharapkan penjualan mobil listrik BYD Atto 3 di Tanah Air bisa selaris di Thailand. Terlebih, pasar SUV saat ini diakui menjadi pasar terlaris di dunia, termasuk di Indonesia.

"Sejujurnya, kami dengan BYD Atto 3 ini juga punya pengalaman di beberapa negara tetangga, kami mampu menjadi market leader untuk SUV, contohnya di Thailand," kata Luther saat ditemui di BSD, Tangerang, Selasa, 23 Januari 2024.

"Kami belum banyak bisa simpulkan (jumlah penjualan) dari beberapa hari ini, namun harusnya cerminan dari beberapa negara tetangga bisa juga terjadi di Indonesia," ujarnya melanjutkan.

Untuk diketahui, tahun lalu BYD sukses membukukan penjualan sebanyak 30.500 unit atau berkontribusi hampri 50 persen terhadap total pasar mobil listrik di Thailand. Model Atto 3 menjadi yang paling laris, dengan catatan penjualan sebanyak 12.500 unit. 

Bahkan di Thailand, BYD sudah mengumumkan untuk memproduksi Atto 3 secara lokal pada awal bulan ini. Di negeri Gajah Putih itu, BYD Atto 3 dipasarkan dengan banderol mulai dari 1.099.000 baht atau sekitar Rp 482 juta hingga 1.199.900 baht atau setara Rp 527 jutaan.

Di Indonesia sendiri, BYD Motor Indonesia telah meluncurkan dan memasarkan BYD Atto 3 bersamaan dengan debut merek mereka beberapa waktu lalu, SUV listrik ini hadir bersama dua model lainnya, yakni Dolphin dan Seal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bicara spesifikasi, Atto 3 mengusung baterai BYD Blade Battey (LFP) berkapasitas 49,92 kWh dan 60,48 kWh yang memiliki jangkauan jarak hingga 410 km dan 480 km. Mobil listrik ini diklaim bisa mencatatkan efisiensi energi sebesar 14,9 kWh per 100 kilometer.

Atto 3 mengusung Permanent Magnet Synchronous Motor yang mampu menghasilkan tenaga 140 kW atau setara 201 PS, sementara torsinya sebesar 310 Nm. Akselerasi dari 0 hingga 100 km per jam dapat dituntaskan dalam waktu 7,3 detik.

Soal harga, BYD belum mengumumkan banderol mobil listrik Atto 3 ini. Namun Tempo mendapatkan bocoran dari sales BYD, yang menyebutkan bahwa banderolnya berada di kisaran Rp 500 juta hingga Rp 600 jutaan. 

Pilihan Editor: BYD Seal Pakai Atap Kaca, Apakah Penumpang Tidak Kepanasan?

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

2 jam lalu

Petani Thailand melakukan ritual minta hujan menggunakan boneka Doraemon. Thailand dan negara Asia Tenggara mengalami suhu panas ekstrem April 2024. (tangkapan layar Youtube)
Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.


Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

21 jam lalu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menaiki mobil listrik ESMEKA BIMA EV pada ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Kamis, 16 Februari 2023. Produsen mobil lokal, Esemka, memperkenalkan dua unit prototipe mobil listrik, yaitu Esemka Bima EV Cargo Van dan Passenger Van. Tempo/Tony Hartawan
Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.


Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

1 hari lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.


3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

2 hari lalu

Mobil BYD EV dipamerkan di Bangkok International Motor Show ke-45 di Bangkok, Thailand, 25 Maret 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa
3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia


Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

2 hari lalu

Booth BYD di PEVS 2024. (Foto: Gooto/Dimas Prassetyo)
Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.


5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

2 hari lalu

Pengemudi taksi Iran memercikkan air ke tubuh mereka untuk mendinginkan diri selama gelombang panas di Teheran, Iran 2 Agustus 2023. Pemerintah Iran mengumumkan libur selama dua hari, usai panas ekstrem yang melanda negara di Timur Tengah itu selama beberapa waktu terakhir. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?


Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

3 hari lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.


5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

5 hari lalu

Seorang siswa menjawab modul pembelajarannya setelah penangguhan kelas tatap muka, di toko kosong milik keluarganya, di Manila, Filipina, 26 April 2024. REUTERS/Lisa Marie David
5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.


Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

5 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alvian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) berusaha mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis ganda putra Thailand Peeratchai Sukphun dan Pakkapon Teeraratsakul dalam babak kualifikasi grup Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Senin 29 April 2024. Pasangan Fajar/Rian kalah dalam tiga gim 19-21, 21-14, 11-21, dan kedudukan sementara Indonesia lawan Thailand 1-1.  ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.


Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

5 hari lalu

Polisi mengamankan nelayan asing pelaku pencurian ikan di Belawan, Sumatera Utara, 21 Mei 2015. Personel Dit Polair berhasil menangkap satu nahkoda dan empat nelayan asing asal Thailand, yang mencuri ikan di perairan laut Indonesia dengan barang bukti ikan sebanyak 1 ton. ANTARA/Irsan Mulyadi
Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia