TEMPO.CO, Jakarta - Tim pabrikan Ferrari telah resmi memperpanjang kontrak Charles Leclerc jelang Grand Prix Formula 1 2024. Perpanjangan kontrak tersebut disambut positif oleh pembalap berkebangsaan Monako ini.
“Saya sangat menantikan untuk mengenakan baju balap Ferrari selama beberapa tahun lagi. Saya bermimpi menjadi pembalap untuk tim ini sejak saya berusia tiga tahun. Saya menonton GP Monako melalui jendela apartemen seorang teman di Sainte Devote dan selalu mencari mobil merah,” kata dia, dikutip Tempo dari Speedweek.
Lebih lanjut Charles Leclerc menjelaskan bahwa Ferrari telah menjadi keluarga keduanya sejak 2016. Mengingat, saat itu dirinya diterima di Ferrari Driver Academy. Hingga kini Leclerc masih menjadi salah satu andalan tim pabrikan Italia tersebut.
“Kami mencapai banyak hal bersama-sama dan berjuang bersama melalui suka dan duka. Namun, saya yakin yang terbaik masih akan datang dan saya tidak sabar menunggu musim ini untuk mulai membuat kemajuan lebih lanjut dan menjadi kompetitif di setiap balapan,” ucap dia.
“Impian saya masih memenangkan Piala Dunia bersama Ferrari, dan saya yakin kami akan mengalami masa-masa indah bersama di tahun-tahun mendatang dan membuat para penggemar kami bahagia,” tambah peraih peringkat kelima di Formula 1 2023 itu.
Menurut laporan Speedweek, Charles Leclerc mendapatkan kenaikan gaji yang signifikan dalam kontrak barunya ini. Dirinya diisukan menerima upah sebesar 30 juta dolar AS atau setara dengan Rp 474 miliar.
Sementara itu, rekan setimnya di Ferrari, yakni Carlos Sainz, masih belum mendapatkan perpanjangan kontrak secara resmi. Laporan yang sama menyebutkan bahwa Sainz menemui jalan buntu dalam negosiasi kontrak barunya.
SPEEDWEEK
Pilihan Editor: Jepang Kembangkan Teknologi AI pada Mobil untuk Memantau Pengemudi Lansia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto
