Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kekurangan Marc Marquez di Tes MotoGP Malaysia, Masih Kaku

image-gnews
Pembalap Moto GP Marc Marquez mengendarai motornya dalam sesi Tes Moto GP Sepang. FOTO/instagram
Pembalap Moto GP Marc Marquez mengendarai motornya dalam sesi Tes Moto GP Sepang. FOTO/instagram
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMarc Marquez sudah menyelesaikan sesi tes MotoGP Sepang, Malaysia, pada Kamis, 8 Februari 2024. Dalam kesempatan itu dirinya sempat tampil kesulitan, sebelum akhirnya menemukan catatan waktu yang positif.

Pembalap anyar tim satelit Ducati Gresini Racing, Marc Marquez bisa menempati peringkat ke-9 di hari pertama sesi tes MotoGP Malaysia 2024 dengan catatan waktu 1 menit 58,621 detik. Namun posisinya menurun di hari kedua, dengan mendekam di P14.

Sedangkan di hari tiga tes MotoGP Malaysia 2024, Marc Marquez berhasil menempati urutan ke-6 lewat raihan waktu 1 menit 57,270 detik. Meski meraih peningkatan, namun sang rider mengaku bahwa dirinya masih memiliki beberapa kekurangan.

“Sedikit demi sedikit saya merasa lebih baik. Saya masih mengendarai motor terlalu kaku. Saya kurang bermain dengan tubuh saya, seperti yang dilakukan (Enea) Bastianini dan (Jorge) Martin,” kata Marc Marquez, dikutip Tempo dari Speedweek.

“Pecco (Bagnaia) tidak banyak bermain di sana, tapi dia tetap cepat. Saya masih perlu memahami jalan keluar tikungan dengan lebih baik. Di sinilah Anda meluangkan waktu. Dengan Honda, Anda punya lebih banyak waktu di kualifikasi untuk mengerem,” tambah dia.

Lebih lanjut Marc Marquez mengaku sudah tampil maksimal di tes MotoGP Malaysia 2024. Mantan pembalap tim pabrikan Repsol Honda tersebut tidak ragu memberikan segalanya untuk beradaptasi dengan motor balap Ducati.

“Saya benar-benar berada di batas kemampuan saya. Makanya saya istirahat lebih lama saat makan siang. Misalnya, sprint 10 putaran tambahan sebenarnya tidak direncanakan lagi. Namun saya harus memberikan segalanya. Saya tidak tahu apakah saya bisa mencapai level,” jelas dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Marc Marquez juga membandingkan motor balap Ducati dengan Honda. Menurut pembalap MotoGP berkebangsaan Spanyol tersebut, dua motor balap tersebut berbeda, tanpa memilih merek mana yang paling bagus.

“Gaya mengemudinya benar-benar berbeda dengan Honda. Kami hanya mengadaptasi beberapa hal, saya juga mengubah sesuatu dalam gaya mengemudi saya. Tim juga memahami saya dengan lebih baik. Tentu saja, kami tertinggal setengah detik dari orang-orang teratas. Kami semakin dekat dengan kecepatan balapan,” tegas dia.

“Bersama Honda Anda benar-benar melompat ke tikungan dengan sangat cepat. Namun di sini, Anda harus memikirkan beberapa hal. Bersama Ducati, Anda harus memahami beberapa hal dengan sangat baik untuk mengejar waktu. Para insinyur elektronik sekarang juga memahami bagaimana mereka harus menyesuaikan perangkat seperti pengereman mesin dan kontrol torsi untuk saya,” tutup Marc Marquez.

SPEEDWEEK

Pilihan Editor: Pemesanan Mobil Listrik Chery Omoda E5 Diklaim Naik Signifikan

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita MotoGP: Joan Mir Perpanjang Kontrak di Repsol Honda hingga 2026

4 jam lalu

Joan Mir pembalap MotoGP di Repsol Honda. (Foto: Repsol Honda)
Berita MotoGP: Joan Mir Perpanjang Kontrak di Repsol Honda hingga 2026

Pembalap MotoGP Joan Mir memperpanjang kontraknya dengan tim pabrikan Honda Racing Corporation (HRC/Repsol Honda) selama dua musim.


Fabio Quartararo: Valentino Rossi Idola, tapi Marc Marquez Terbaik dalam Sejarah MotoGP

2 hari lalu

Fabioq Quartararo pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP. (Foto: Yamaha)
Fabio Quartararo: Valentino Rossi Idola, tapi Marc Marquez Terbaik dalam Sejarah MotoGP

Fabio Quartararo punya pendapat sendiri saat berbicara pembalap terbaik di dunia balap MotoGP.


Sandiaga Uno Usul Dana Abadi Pariwisata untuk MotoGP dan F1 Powerboat

12 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menunjukkan knalpot
Sandiaga Uno Usul Dana Abadi Pariwisata untuk MotoGP dan F1 Powerboat

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengusulkan supaya dana abadi pariwisata bisa digunakan untuk MotoGP dan F1 Powerboat.


Pertamina Datangkan 2 Pembalap Pertamina Enduro VR46

15 hari lalu

Meet & Greet dua pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi akan dilaksanakan di Bali pada tanggal 13 Juli 2024.
Pertamina Datangkan 2 Pembalap Pertamina Enduro VR46

PT Pertamina (Persero) akan mendatangkan dua pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team


Apa Kata Marc Marquez Soal Peluang Menjadi Juara Dunia MotoGP 2024?

15 hari lalu

Pembalap Gresini Racing Marc Marquez (kanan) berfoto bersama adiknya Alex Marquez setelah finis di urutan kedua dan ketiga dalam balapan MotoGP Jerman di sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, 7 Juli 2024. X.com/Gresini Racing
Apa Kata Marc Marquez Soal Peluang Menjadi Juara Dunia MotoGP 2024?

Pembalap Gresini Racing yang kini berada pada peringkat tiga klasemen, Marc Marquez, tetap realistis soal perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024.


Jadwal MotoGP Inggris 2024: Francesco Bagnaia Ogah Lengah setelah Rebut Puncak Klasemen

18 hari lalu

Pembalap Francesco Bagnaia. REUTERS/Matthias Rietschel
Jadwal MotoGP Inggris 2024: Francesco Bagnaia Ogah Lengah setelah Rebut Puncak Klasemen

Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia mengaku tidak ingin lengah meskipun saat ini telah merebut puncak klasemen MotoGP 2024.


Begini Kesan Marc Marquez dan Alex Marquez setelah Naik Podium Bersama di MotoGP Jerman 2024

19 hari lalu

Pembalap Gresini Racing Marc Marquez (kanan) berfoto bersama adiknya Alex Marquez setelah finis di urutan kedua dan ketiga dalam balapan MotoGP Jerman di sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, 7 Juli 2024. X.com/Gresini Racing
Begini Kesan Marc Marquez dan Alex Marquez setelah Naik Podium Bersama di MotoGP Jerman 2024

Pembalap Gresini Marc Marquez tak akan pernah melupakan balapan MotoGP 2024 di Sirkuit Sachsenring, Jerman, setelah naik podium bersama adiknya.


Kata Jorge Martin setelah Terjatuh Jelang Finis di Sachsenring dan Kehilangan Puncak Klasemen MotoGP 2024

19 hari lalu

Reaksi pembalap Prima Pramac Racing Jorge Martin setelah ia tersingkir dari balapan MotoGP, Grand Prix Jerman di sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, 7 Juli 2024. Martin yang tengah memimpin balapan terjatuh menjelang akhir balapan. REUTERS/Matthias Rietschel
Kata Jorge Martin setelah Terjatuh Jelang Finis di Sachsenring dan Kehilangan Puncak Klasemen MotoGP 2024

Pembalap Prima Pramac Jorge Martin yang terjatuh di dua lap terakhir saat memimpin, mengatakan ia tidak khawatir kehilangan gelar juara MotoGP 2024.


Juarai MotoGP Jerman 2024 karena Jorge Martin Jatuh di Lap Terakhir, Apa Kata Francesco Bagnaia?

19 hari lalu

Francesco Bagnaia. (Dok Ducati)
Juarai MotoGP Jerman 2024 karena Jorge Martin Jatuh di Lap Terakhir, Apa Kata Francesco Bagnaia?

Francesco Bagnaia berseri-seri setelah berhasil menjuarai MotoGP Jerman 2024. Diuntungkan karena Jorge Martin jatuh.


Hasil dan Klasemen MotoGP Jerman 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Jatuh di Lap Terakhir, Marquez Bersaudara Naik Podium

19 hari lalu

Francesco Bagnaia. (Foto: Ducati)
Hasil dan Klasemen MotoGP Jerman 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Jatuh di Lap Terakhir, Marquez Bersaudara Naik Podium

Francesco Bagnaia berhasil menjuarai MotoGP Jerman 2024 ketika Jorge Martin jatuh di lap terakhir. Marc Marquez finis kedua.