TEMPO.CO, Jakarta - Mitsubishi resmi menyetop penjualan Outlander PHEV di Indonesia. Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Atsushi Kurita menyebut, stok SUV ini tidak ada lagi di pasaran.
"Sekarang stok kami sudah habis Outlander PHEV. Sementara itu, di Jepang Outlander PHEV sudah ganti model dengan generasi baru sekitar dua tahun lalu dan ukurannya lebih besar serta performanya lebih baik," kata Kurita di IIMS 2024, JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu, 17 Februari 2024.
Biasanya dalam ajang pameran otomotif, SUV premium ini selalu hadir di pameran otomotif tahunan ini. Namun setelah penjualannya resmi dihentikan, Mitsubishi Outlander PHEV absen dari IIMS 2024.
"Untuk penggantinya (Mitsubishi Outlander PHEV) tergantung permintaan pasar Indonesia. Kita menghadirkan PHEV, saat itu kendaraan listrik belum popular. Sekarang pasarnya sudah berubah kita akan mempelajari hal ini," tutur Kurita.
Sebagai informasi, Mitsubishi Outlander PHEV resmi masuk Indonesia pada 2019 lalu, bersamaan dengan Mitsubishi Eclipse Cross. Sayangnya, model ini hanya sedikit konsumen di Indonesia yang tertarik untuk meminangnya.
Berdasarkan data penjualan dari pabrik ke diler alias wholesales yang diolah dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), total penjualan Mitsubishi Outlander PHEV secara nasional sepanjang 2022 hanya 10 unit saja. Angka itu terus merosot pada 2023 yang hanya terjual 3 unit saja.
Pilihan Editor: Intip Motor Listrik Termahal di IIMS 2024, Harga Tembus Rp 400 Jutaan
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto